dc.description.abstract | Penelitian ini dilakukan untuk mengukur energi metabolis ransum yang mengandung minyak ikan lemuru taraf yang berbeda pada ayam petelur strain Isa Brown berumur 33 minggu. Perlakuan yang diberikan dengan penambahan minyak ikan lemuru dalam pakan sebanyak 1%, 2%, 3%, dan minyak sawit masing-masing perlakuan sebanyak 2%. Selain itu digunakan sebanyak 4 ekor ayam petelur sebagai perlakuan endogenus. Penelitian dibagi menjadi 4 perlakuan 4 ulangan menggunakan rancangan acak lengkap dianalisis menggunakan analisis varians (ANOVA) dan jika terdapat perbedaan yang signifikan, data dianalisis lebih lanjut menggunakan uji lanjut Duncan. Peubah yang diukur adalah konsumsi energi, ekskresi energi, retensi energi, konsumsi nitrogen, ekskresi nitrogen, retensi nitrogen dan energi metabolis terdiri atas energi metabolis semu (EMS), energi metabolis murni (EMM), energi metabolis murni terkoreksi nitrogen (EMSn), dan energi metabolis murni terkoreksi nitrogen (EMMn). Hasil menunjukkan bahwa penggunaan minyak ikan lemuru dalam ransum ayam petelur, nyata (P<0.05) mempengaruhi konsumsi nitrogen, ekskresi nitrogen, retensi nitrogen dan hasil yang sangat nyata (P<0.01) mempengaruhi nilai energi metabolis (EMS, EMM, EMSn, EMMn). Penggunaan minyak ikan lemuru dengan taraf 1% dan 2% dalam ransum ayam ras petelur memiliki energi metabolis lebih baik dibandingkan penggunaan 3% minyak ikan lemuru. | id |