Penghambatan α-Glukosidase, Kadar Fenolik dan Flavonoid Total Ekstrak Kulit dan Daging Buah Salak Beberapa Varietas.
View/ Open
Date
2016Author
Fauzi, Mochamad Ridwan
Rohaeti, Eti
Batubara, Irmanida
Metadata
Show full item recordAbstract
Penelitian ini bertujuan menentukan aktivitas inhibisi α-glukosidase ekstrak kulit dan daging buah salak berbagai varietas yang berperan sebagai antidiabetes melalui kromatografi lapis tipis bioautografi serta menentukan kadar fenolik dan flavonoid totalnya. Kadar fenolik, flavonoid, dan penghambatan α-glukosidase ditentukan menggunakan mikropelat 96-sumur. Kulit dan daging buah salak diekstraksi dengan cara maserasi menggunakan pelarut etanol 70%. Daya inhibisi terhadap enzim α-glukosidase tertinggi diperoleh pada ekstrak kulit Manonjaya dengan nilai IC50 sebesar 17.9 μg/mL. Kadar fenolik tertinggi terdapat pada ekstrak kulit salak Mawar sebesar 186.15 ± 1.66 (mg ekuivalen asam galat/g ekstrak). Kadar flavonoid total tertinggi diperoleh pada ekstrak ekstrak kulit salak Malaka sebesar 7.43 ± 0.04 (mg ekuivalen kuersetin/g ekstrak). Pola kromatografi lapis tipis ekstrak kulit dan daging buah salak menggunakan pelarut butanol:asam asetat glasial:air (6:2:2) menghasilkan spot aktif sebanyak 4 spot pada ekstrak kulit buah salak dan 2 spot pada ekstrak daging buah salak.
Collections
- UT - Chemistry [1625]