Show simple item record

dc.contributor.advisorUtomo, Nur Bambang Priyo
dc.contributor.advisorJusadi, Dedi
dc.contributor.authorTampubolon, Sylvia Ester
dc.date.accessioned2017-05-08T06:38:45Z
dc.date.available2017-05-08T06:38:45Z
dc.date.issued2017
dc.identifier.urihttp://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/84738
dc.description.abstractPenelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi efektivitas tingkat penggunaan Indigofera zollingeriana dalam pakan terhadap kinerja produksi ikan nila (Oreochromis niloticus). Ikan nila dengan bobot awal rata-rata 6,21±0,07 gram dipelihara selama 40 hari dalam akuarium berukuran 50x40x35 cm3 yang diisi air sebanyak 40 liter. Ikan uji diberi lima jenis pakan perlakuan yang mengandung Indigofera zollingeriana sebagai sumber protein nabati dengan persentase protein masing-masing sebesar 0%, 10%, 20%, 30%, dan 40%. Pemberian pakan dilakukan secara at satiation sebanyak tiga kali sehari. Hasil penelitian menunjukkan bahwa parameter peningkatan nilai laju pertumbuhan harian, efisiensi pakan, dan retensi lemak tertinggi ditunjukkan oleh pakan kontrol dan pakan yang mengandung Indigofera zollingeriana dengan presentase protein sebesar 10%. Kelangsungan hidup dan retensi protein dari setiap perlakuan tidak berbeda nyata (P>0,05). Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa pemakaian protein Indigofera zollingeriana hingga 10% sebagai sumber protein nabati efektif untuk pertumbuhan ikan nila.id
dc.language.isoidid
dc.publisherBogor Agricultural University (IPB)id
dc.subject.ddcAquacultureid
dc.subject.ddcFish Feedingid
dc.subject.ddcBogorid
dc.subject.ddcJawa Baratid
dc.titleEfektivitas Penggunaan Indigofera zollingeriana sebagai Sumber Protein Nabati dalam Pakan terhadap Kinerja Pertumbuhan Ikan Nila (Oreochromis niloticus)id
dc.typeUndergraduate Thesisid
dc.subject.keywordIndigofera zollingerianaid
dc.subject.keywordOreochromis niloticusid
dc.subject.keywordpertumbuhanid
dc.subject.keywordproteinid


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record