Ekstraksi Cair-Cair Untuk Pemurnian Xantorizol Dari Minyak Atsiri Temulawak: Penentuan Koefisien Partisi Dan Efisiensi Ekstraksi
View/ Open
Date
2016Author
Widyaswari, Ajeng
Heryanto, Rudi
Batubara, Irmanida
Metadata
Show full item recordAbstract
Berbagai metode telah banyak diterapkan untuk memurnikan xantorizol dari
minyak atsiri temulawak. Pada penelitian ini, minyak atsiri dari pelepah
temulawak diisolasi menggunakan metode distilasi uap, sedangkan xantorizolnya
diekstraksi dari minyak atsiri menggunakan metode ekstraksi cair-cair
menggunakan sistem pelarut HEMWat yang terdiri atas n-heksana, etil asetat,
metanol, dan air. Xantorizol dalam ekstrak tersebut ditentukan nilai koefisien
partisinya (K) dalam sistem pelarut HEMWat. Sistem pelarut 13 dipilih dari 15
sistem pelarut karena memiliki nilai K terbesar yaitu 430. Xantorizol dalam
minyak atsiri awal yang dilarutkan dalam metanol dan dianalisis menggunakan
kromatografi cair kinerja tinggi muncul pada waktu retensi 9 menit dengan
konsentrasi relatif 35 . Setelah dilakukan 3 kali ekstraksi, nilai efisiensi adalah
68 dan konsentrasi relatifnya yaitu 39 . Hasil analisis kromatografi gasspektrometer
massa memperlihatkan keberhasilan ekstraksi bertingkat xantorizol
dari minyak atsiri pelepah temulawak.
Collections
- UT - Chemistry [2295]
