dc.description.abstract | Pisang Ambon Kuning sebagai buah klimakterik memiliki laju kematangan yang cepat akibat etilen, hormon pertumbuhan alami yang mampu memicu proses respirasi dan berdampak pada kematangan buah. Diperlukan suatu metode penanganan pascapanen yang tepat untuk dapat menghambat laju respirasi dan mempertahankan mutu buah pisang, salah satunya dengan menyerap etilen yang dihasilkan buah. Tujuan penelitian ini adalah mengkaji penggunaan KMnO4 sebagai penyerap etilen pada buah pisang Ambon Kuning. Larutan KMnO4 0.15% dan 0.2% dikombinasikan dengan silika gel 10 g dan 15 g ditempatkan di plastik PE berisi pisang. Penyimpanan dilakukan pada suhu ruang (25 – 27ºC) dengan RH 69 – 81%. Parameter yang diukur meliputi laju respirasi, susut bobot, perubahan warna, kekerasan, dan total padatan terlarut (TPT). Daya simpan buah pisang mencapai 12 hari. Hasil pengukuran parameter mutu antara buah dengan perlakuan dan tanpa perlakuan memberikan selisih sebesar 8.13 ml/kg.jam untuk konsumsi O2, 19.31 ml/kg.jam untuk produksi CO2, 2.85% untuk susut bobot, 4.70 untuk nilai L, 1.90 untuk nilai a, 3.18 untuk nilai b, 0.25 kgf untuk kekerasan, dan 1.9%Brix untuk TPT. | en |