Performa Ayam Broiler yang Diberi Jus Asal Silase Tanaman Jagung sebagai Alternatif Antibiotik
Abstract
Jus silase yang mengandung bakteri asam laktat dan asam asam organik dapat digunakan sebagai pemacu pertumbuhan untuk menggantikan antibiotik. Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi pengaruh penambahan jus silase dalam air minum sebagai antibiotik alternatif dalam meningkatkan performa (konsumsi pakan, konsumsi air minum, bobot badan akhir, pertambahan bobot badan, konversi pakan dan mortalitas) broiler. Dua ratus ekor DOC dibagi kedalam 4 perlakuan, masing-masing perlakuan terdiri dari 5 ulangan. Perlakuan yang diberikan yaitu R0 = Ransum Kontrol (tanpa penambahan antibiotik atau jus silase), R1 = Ransum Kontrol + Zinc Bacitracin 0.01 %, R2 = Ransum Kontrol + Jus silase 0.2% dalam air minum, R3 = Ransum Kontrol + Jus silase 0.4 % dalam air minum. Data dari rancangan acak lengkap (RAL) dianalisis dengan sidik ragam (ANOVA) dan jika didapatkan hasil yang berbeda nyata (P<0.05) dilanjutkan dengan uji Duncan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penambahan jus silase dalam air minum tidak nyata (P>0.05) mempengaruhi konsumsi pakan, konsumsi air minum, bobot badan akhir, pertambahan bobot badan, konversi pakan. Jus silase 0.2 % dan 0.4 % mampu menurunkan angka mortalitas yang disebabkan oleh stress lingkungan. Hal ini menunjukkan bahwa jus silase 0.2 % dan 0.4 % memiliki efek yang sama dengan antibiotik dalam hal meningkatkan performa broiler.