Efek Pakan Bersuplemen Jamur Lingzhi (Ganoderma lucidum) dan Kromium Organik Terhadap Kondisi Fisiologis Sapi Perah Laktasi
Abstract
Beberapa hal yang dapat dilakukan untuk mendukung produktivitas sapi perah di Indonesia yaitu dengan pemberian pakan yang berkualitas dan menjaga kondisi fisiologis sapi perah dengan baik. Ganoderma lucidum merupakan jenis jamur polipor yang memiliki kandungan zat aktif berupa β-D-glukan dan polisakarida aktif yang berfungsi sebagai stimulator kekebalan. Kromium merupakan zat mineral yang esensial yang dibutuhkan oleh ternak dan manusia. Kromium bermanfaat dalam metabolisme karbohidrat, protein, lemak, dan asam nukleat. Selain itu, kromium diyakini dapat membangun sistem kekebalan tubuh. Kromium yang digunakan adalah kromium organik yang merupakan hasil inkorporasi kromium anorganik ke dalam tubuh buah atau miselium G. lucidum. Tujuan penelitian ini adalah mempelajari pengaruh pemberian suplemen jamur G. lucidum dan Cr organik di dalam ransum terhadap kondisi fisiologis dan performa sapi perah laktasi. Perlakuan yang diberikan dalam penelitian ini adalah P0 (kontrol/ransum basal), P1 (P0 + suplemen G. lucidum), dan P2 (P0 + suplemen G. lucidum + Cr organik). Ketiga perlakuan ini diberikan sembilan ekor sapi perah laktasi yang dibagi ke dalam tiga kelompok produksi susu harian: tinggi (± 9 liter), sedang (±6 liter), dan rendah (±3 liter). Data dianalisis secara deskriptif dengan menggunakan metode statistik non-parametrik deskriptif dengan uji Kruskal-Wallis. Peubah yang diamati dalam penelitian ini adalah suhu lingkungan, suhu rektal, respirasi, profil darah, konsumsi bahan kering dan kecernaan bahan kering, pertambahan bobot badan.