Show simple item record

Community’s Land Tenure Structures and Effort to Built Food Sovereignity: A case study in Village Sinar Resmi, Subdistrict Cisolok, District Sukabumi, West Java Province

dc.contributor.advisorPurwandari,Heru
dc.contributor.authorSaleh, Rahmad
dc.date.accessioned2012-01-16T06:37:03Z
dc.date.available2012-01-16T06:37:03Z
dc.date.issued2011
dc.identifier.urihttp://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/52933
dc.description.abstractThe aim of this research are to analyze how the connection of the land tenure structure to build food sovereignty and to analyze how the local community realized their food sovereignty. This research is done at village Sinar Resmi, subdistrict Cisolok, district Sukabumi, West Java province with focus land tenure structure of agriculture. This research is done with fuse two approach, quantitative and qualitative. The quantitative data were collected by using survey method on 31 sample. The sample were selected by using stratified random sampling based on their land tenure. The qualitative data were collected by indepth interview, Focus Group Discussion and observation. The respondent were selected by using snowball method. Result from this research unfolds that found connection land tenure structure to build food sovereignty. It realized by way of local food institution to bring it possible.en
dc.description.abstractMasyarakat Kampung Sinar Resmi merupakan masyarakat pertanian dimana tanah merupakan bagian yang penting. Tanah bukan hanya sebagai tempat memproduksi bahan pangan, tetapi juga menjadi dasar kehidupan sosial. Penguasaan tanah akan mempengaruhi bagaimana masyarakat menciptakan kemandirian pangan. Konsep kemandirian ini tergambar dalam “kedaulatan pangan” yang memprioritaskan produksi pangan untuk memenuhi kebutuhan sendiri. Tercapainya kedaulatan pangan membutuhkan struktur penguasaan tanah yang merata dan adil. Satuan usaha pertanian di masyarakat Kampung Sinar Resmi rata-rata sangat kecil. Hal ini berdampak pada status mereka dalam pengusahaan lahan pertanian. Status masyarakat dalam pengelolaan dapat berbeda sesuai dengan kemampuan mengakses tanah. Proporsi petani pemilik penggarap lebih besar, namun luasan yang dimiliki sebagian masih sedikit. Sebagian besar masyarakat Kampung Sinar Resmi memiliki tanah kurang dari 0.25 hektar. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menganalisis pengaruh struktur penguasaan tanah masyarakat yang pada umumnya sempit dalam upaya membangun kedaulatan pangan serta menganalisis strategi masyarakat Kampung Sinar Resmi dalam membangun kedaulatan pangan. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan metode survai menggunakan kuesioner serta pendekatan kualitatif dengan wawancara mendalam. Penentuan responden dilakukan dengan teknik stratified random sampling. Bentuk–bentuk penguasaan tanah yang berkembang di masyarakat yaitu milik, sewa, sakap, dan gadai. Masyarakat dapat juga mengelola lahan komunal yang dijadikan huma sebagai sumber bahan pangan rumahtangga. Dalam proses pengelolaan huma maupun sawah diatur dalam adat Kasepuhan Sinar Resmi. iii Pola penguasaan lahan berkaitan dengan kelembagaan pangan lokal dalam membangun kemandirian rumahtangga. Pada masyarakat Kasepuhan, kelembagaan pangan lokal berperan besar dalam mewujudkan kedaulatan pangan. Hal tersebut dapat dilihat peran leuit yang besar bagi masyarakat. Leuit bukan hanya sebagai tempat menyimpan hasil pertanian saja tetapi juga sebagai jaminan pangan rumahtangga. Proses pengusahaan pertanian juga memperhatikan peran wanita. Kegiatan pertanian memberikan tugas-tugas yang seimbang kepada wanita sehingga peran dalam pembangunan cukup besar. Masyarakat lokal juga menentukan arah kemandirian yang berkelanjutan. Masyarakat lokal secara tradisional memiliki peraturan yang menjaga kelestarian lingkungan sehingga sumberdaya tetap terjaga dari kerusakan. Pada akhirnya, masyarakat lokal dengan penguasaan tanah yang adil akan membangun kedaulatan pangan yang berkelanjutan.
dc.subjectFood Sovereigntyen
dc.subjectLand Tenureen
dc.subjectFood Institutionen
dc.subjectBogor Agricultural University (IPB)en
dc.titleStruktur Penguasaan Tanah Masyarakat dan Upaya Membangun Kedaulatan Pangan (Kasus Kampung Sinar Resmi, Desa Sinar Resmi, Kecamatan Cisolok, Kabupaten Sukabumi, Propinsi Jawa Barat)en
dc.titleCommunity’s Land Tenure Structures and Effort to Built Food Sovereignity: A case study in Village Sinar Resmi, Subdistrict Cisolok, District Sukabumi, West Java Province


Files in this item

Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record