Show simple item record

dc.contributor.advisorDaryanto, Heny Kuswanti
dc.contributor.authorEkaningtias, Decy
dc.date.accessioned2011-12-13T03:03:43Z
dc.date.available2011-12-13T03:03:43Z
dc.date.issued2011
dc.identifier.urihttp://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/52412
dc.description.abstractHortikultura adalah satu subsektor pertanian yang memiliki pengaruh besar bagi perekonomian Indonesia. Hal ini terlihat dari kontribusi PDB hortikultura yang terus meningkat setiap tahunnya. Salah satu komoditi hortikultura yang banyak dikonsumsi oleh masyarakat adalah sayuran. Usaha sayuran terutama sayuran eksklusif Jepang mulai berkembang dewasa ini, baik pada on farm maupun pada industri olahannya. Banyaknya jumlah restoran Jepang di wilayah Jabodetabek menjadi peluang besar bagi para petani sayuran eksklusif di wilayah sekitar Jabodetabek untuk menjadi pemasok kebutuhan restoran-restoran Jepang tersebut. Salah satu komoditas sayuran eksklusif Jepang yang banyak dikonsumsi masyarakat dan kini mulai menarik minat petani budidaya hortikultura adalah horenso. Kelompok Tani Agro Segar merupakan salah satu kelompok tani di wilayah Cianjur yang menjadi wadah atau perkumpulan bagi para petani sayuran dan merupakan kelompok tani pertama di Cianjur yang menjadikan sayuran eksklusif Jepang sebagai komoditas unggulannya. Hal ini disebabkan hasil yang diperoleh petani dari sayuran eksklusif Jepang lebih menguntungkan dibanding komoditas lainnya dan permintaan dari restoran dan hotel di wilayah Jabodetabek akan sayuran eksklusif Jepang pun cukup tinggi. Permintaan horenso yang mencapai 80 kg per hari membutuhkan pasokan yang memadai setiap harinya. Kapasitas produksi yang dapat dihasilkan oleh Kelompok Tani Agro Segar adalah 60-70 kg per hari. Hal ini dikarenakan tingkat produktivitas petani anggota kelompok tani yang belum seragam. Luas lahan yang terbatas serta perkembangan horenso yang potensial namun produksinya masih terbatas membutuhkan metode produksi yang efisien agar mampu mengoptimalkan hasil panen untuk setiap satuan luas lahan. Hal tersebut juga bertujuan untuk memaksimalkan pendapatan usahatani yang diperoleh. Selain itu Badan Penyuluh Pertanian (BPP) Kecamatan Pacet Kabupaten Cianjur pada tahun 2011 berencana untuk menyusun buku tentang panduan budidaya aneka sayuran Jepang dengan meminta bantuan kepada Kelompok Tani Agro Segar. Dalam penyusunan panduan budidaya sayuran Jepang tersebut diperlukan adanya komposisi faktor-faktor produksi yang sesuai serta efisien agar petani yang membudidayakan sayuran eksklusif Jepang tersebut dapat memperoleh hasil panen yang optimal dengan sumber daya yang ada. Tujuan dari dilakukannya penelitian ini adalah untuk (1) menganalisis tingkat pendapatan usahatani horenso di Kelompok Tani Agro Segar Kecamatan Pacet Kabupaten Cianjur, (2) menganalisis efisiensi teknis usahatani horenso di Kelompok Tani Agro Segar Kecamatan Pacet Kabupaten Cianjur, dan (3) menganalisis faktor-faktor sosial ekonomi yang mempengaruhi tingkat efisiensi teknis usahatani horenso yang dilakukan Kelompok Tani Agro Segar Kecamatan Pacet Kabupaten Cianjuren
dc.subjectBogor Agricultural University (IPB)en
dc.titleAnalisis Pendapatan dan Efisiensi Teknis Usahatani Bayam Jepang (Horenso) Kelompok Tani Agro Segar Kecamatan Pacet Kabupaten Cianjur Jawa Baraten


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record