Show simple item record

dc.contributor.authorSaputra, Evin Eka
dc.date.accessioned2011-09-08T03:00:11Z
dc.date.available2011-09-08T03:00:11Z
dc.date.issued2011
dc.identifier.urihttp://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/49904
dc.description.abstractKonsumsi daging ayam broiler Indonesia adalah 545.1 ribu ton per tahun. Konsumsi daging ayam broiler sebesar 4,5 kilogram per kapita per tahun. Konsumsi per kapita tersebut terus didorong oleh Pemerintah untuk meningkatkan asupan gizi masyarakat mengingat kandungan gizi ayam broiler yang baik namun mudah diakses masyarakat karena harga yang relatif murah dibanding harga daging jenis lain. Dengan jumlah konsumsi per kapita tersebut, individu memperoleh asupan gizi harian sebesar 19,73 kalori, 1,19 protein, dan 1,63 lemak. Jumlah ini termasuk kecil dibanding dengan konsumsi perkapita negara lain. Masyarakat Singapura, Jepang, dan Amerika Serikat pada tahun 1987 saja masing-masing telah mencapai 22,69 gram, 53,50 gram, dan 73 gram per kapita per hari. Rendahnya konsumsi protein asal ternak masyarakat Indonesia ini merupakan faktor lain yang ikut mendorong perlunya pengembangan peternakan di Indonesia, termasuk pengembangan peternakan ayam pedaging.en
dc.publisherIPB (Bogor Agricultural University)
dc.subjectBogor Agricultural University (IPB)en
dc.titleAnalisis kelayakan investasi peternakan ayam broiler pada kondisi risiko (Studi Kasus: Peternakan Rakyat Milik Bapak Marhaya, Kecamatan Nanggung, Kabupaten Bogor, Jawa Barat)en


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record