Show simple item record

dc.contributor.authorRiadi, Alan
dc.date.accessioned2011-07-08T02:07:23Z
dc.date.available2011-07-08T02:07:23Z
dc.date.issued2011
dc.identifier.urihttp://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/47631
dc.description.abstractKomoditas pangan merupakan kebutuhan yang paling mendasar dari suatu bangsa termasuk Indonesia. Indonesia yang memiliki pertumbuhan penduduk yang tinggi harus mampu memenuhi kebutuhan pangan penduduknya terutama beras. Namun, sampai saat ini Indonesia masih memiliki masalah dalam memenuhi kebutuhan pangan. Masalah yang sering timbul terkait dengan peran pertanian tanaman padi sebagai sektor penghasil bahan pangan utama adalah terancamnya kestabilan pangan yang umumnya diakibatkan oleh kontinuitas produksi yang terganggu karena ketidakpastian dari cuaca dan hama penyakit tanaman padi. Irigasi merupakan faktor yang sangat penting bagi perkembangan produksi tanaman padi, maka kebijakan pemerintah dalam pembangunan pengairan harus diikuti dengan peningkatan sarana irigasi persawahan yang mati dan rusak. Salah satu upaya pemerintah dalam usaha meningkatkan pembangunan sektor pertanian untuk mencukupi kebutuhan pangan khususnya beras adalah meningkatkan pembangunan di sektor irigasi melalui program pemberdayaan Gabungan Perkumpulan Petani Pemakai Air (GP3A).en
dc.publisherIPB (Bogor Agricultural University)
dc.titlePengaruh program pemberdayaan Gabungan Perkumpulan Petani Pemakai Air (GP3A) terhadap pendapatan petani anggota GP3A di Kecamatan Leuwiliang Kabupaten Bogoren


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record