dc.description.abstract | Tingghya prevalensi hepatitis memberikan gambaran btihwa gangguan Eungsi hati merupakan ancaman kesehatan yang serius, sehingga peran hepatoprotector sangatlah penting. Beberapa ekstrak bahan nabati telah terbuhi dapat berfimgsi sebagai hepatoprotector, diantaranya addah ekstrak bawang putih, ekstrak rimpang bangle, ekstrak h y i t , dan lesitin. Ekstrak ikan gabus adalah cairan berwarna putih kekuningan yang dihilkan dari pengukusan daging ikan gabus segar (suhu 70 * 2,5 "C) yang dipadukan dengan rempah. Ekstrak ikan gabus diberikan sebagai menu ekstra bagi penderita dengan indikasi hipodbumin dm luka, baik luka setelah operasi maupun luka bakar. Beberapa penelitian yang menggunakm ekstrak ikan gabus sebagai menu ekstra dalarn diet memberikan informasi bahwa pemberism ekstrak &an gabus dalam diet berkorelasi positif dengan peningkatan kadar albumin plasma dm proses penyembuhan luka, sehingga diduga dalam ekstrak ikan gabus terkandung albumin dan beberapa mineral yang erat kaitamya dengan proses penyembuhan luka. Albumin juga dapat berfimgsi sebagai antioksidan, memperbaiki kapasitas antioksidan plasma, dan dimungkinkan dapat berfungsi sebagai senyawa proteksi hati (hepatoprotector). Penelitian ini bertujuan mengetahui kadar protein, albumin, mineral seng, tembaga, besi, dm aktivitas antioksidan ekstrak ikan gabus, serta menguji kemampuan ekstrak ikan gabus sebagai hepatoprutector. | en |