Kajian Penggunaan Sistem Kemasan Aktif Penyerap Etilen Untuk Memperpanjang Masa Simpan Buah Alpukat ( Persea americana Mill )

Abstract

Buah alpukat (Persea americana Mill) merupakan buah klimaterik yang bersifat musiman dan memiliki kecepatan respirasi dan produksi etilen yang tinggi. Buah alpukat merupakan komoditas yang tidak berumur panjang, komoditas ini cepat sekali mengalami kerusakan setelah dipanen. Oleh sebab itu diperlukan suatu teknik untuk memperlambat pematangan alpukat, agar dapat disimpan lebih lama. Pematangan buah dapat diperlambat dengan menyerap etilen yang dihasilkan oleh buah klimaterik seperti alpukat. Etilen (C2H4) merupakan senyawa tidak jenuh atau memiliki ikatan rangkap, berbentuk gas dan dapat digolongkan sebagai hormon tanaman yang aktif dalam proses pematangan. KMnO4 merupakan salah satu substansi yang dapat menghambat pematangan karena kemampuanya dalam menyerap etilen dengan cara mengoksidasi ikatan rangkap etilen yang dihasilkan oleh buah dan merubahnya menjadi bentuk etilen glikol dan mangan dioksida (MnO2). KMnO4 sebagai oksidator yang kuat lebih aktif dalam bentuk larutan (terion dalam bentuk MnO4 -). Namun demikian KMnO4 dalam bentuk larutan menyulitkan dalam penerapan langsung pada sistem pengemasan aktif. Selain itu KMnO4 tidak disarankan bersentuhan langsung dengan produk yang dikemas karena sifat racunnya dan warna ungu dari KMnO4 dalam bentuk terion yaitu MnO4 -. Silica gel dapat digunakan sebagai pembawa KMnO4, sehingga KMnO4 dapat mengoksidasi etilen yang dihasilkan oleh alpukat yang disimpan dalam pengemasan aktif. Urutan inilah yang disebut dengan sistem pengemasan aktif.

Avocado is one of the tropical fruits that have short storage life (gene~y 7 days after harvesting), because it's high ethylene production (10- 100 ~C2H.Jkg-hr) and it's high respiration rate (20-40 mg C02Ikg-hr). Theretire, to prolong it's storage life, the production of ethylene should be reducdi. One of the substances that could slow the maturation of fruits is KMnCi due to it's capacity of adsorbing ethylene. In the present study, silica gel w~ used as a carrier for the kalium pennanganate (KMn04) so that KMn04 in t~ can adsorb ethylene. The arrangement was considered as on active packa~g system. The study was conducted in two steps. The first was to find out th~ best concentration of KMn04 (25%, 50% dan 100%) to adsorb the ethyleti at room and lSoC temperature. The result of this step was use in the secon~tep. The second step was to study the influence of ethylene adsorber of avocade fruits at room or 15°C temperature. The results showed that (1) ethyle& adsorber with 25% KMn04 (b/v) had optimal adsorbing capacity at room tBmperature and ethylene adsotber with 100% KMn04 (b/v) had optimal adsorb~g capacity at 15°C, (2) ethylene adsorber can prolong the storage life of avocaci until 20-25 days at 15°C compare with without ethylene adsorber (only 15 da~). At rooth temperature, avocado with ethylene or without ethylene adsorber indicate faster deterioration where the pulp became soft and the smell like alcohol, because high accumulation of CO2 in packaging, another that high temperature and RH were support the avocado damage.