Show simple item record

dc.contributor.authorSamsuri
dc.date.accessioned2010-07-05T06:42:07Z
dc.date.available2010-07-05T06:42:07Z
dc.date.issued1993
dc.identifier.urihttp://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/30338
dc.description.abstractPadi (Orizae sativa L.) merupakan komoditas pertanian yang penting bagi bangsa Indonesia. Selain komoditas ini merupakan bahan makanan pokok bagi bangsa Indonesia, padi sampai saat ini mempunyai nilai ekonomi yang cukup tinggi bila dibandingkan dengan hasil pertanian lainnya. Peningkatan produksi padi hampir dua kali lipat sejak tahun 1968 sampai 1982. Pada tahun 1968 produksi padi hanya 11,67 juta ton, sedangkan pada tahun 1932 produksinya mencapai 23,80 juta ton (Barret dan Darmadjati, 1985). Peningkatan ini dikarenakan para petani sudah menggunakan teknologi kimia dan biologi dalam budidaya tanaman padi, yaitu berupa penggunaan varietas baru yang tahan terhadap serangan hama dah mempunyai umur pendek. Salah satu tahap dalam penanganan pasca panen hasil pertanian adalah pengeringan. Proses pengeringan perlu dilakukan dengan benar dan baik. Pengeringan biji-bijian dapat dilakukan secara alami dan buatan.id
dc.publisherIPB (Bogor Agricultural University)
dc.titleDesain dan Pengujian Kipas Sentrifugal untuk Alat Pengering Tipe Bakid


Files in this item

Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record