Show simple item record

dc.contributor.authorAna, Lina Yuni
dc.date.accessioned2010-05-14T09:27:38Z
dc.date.available2010-05-14T09:27:38Z
dc.date.issued2003
dc.identifier.urihttp://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/21740
dc.description.abstractDomba Garut merupakan salah satu sumber protein hewani bagi manusia. Spesies ini banyak dipelihara untuk memenuhi kebutuhan daging dan tabungan karena mempunyai banyak keunggulan dan manfaat (Devianti, 2000). Kenaikan permintaan komoditas ternak domba di Indonesia semakin meningkat, namun peningkatan tersebut tidak diimbangi dengan pertambahan populasi domba di Indonesia. Hal ini dapat menunjukkan bahwa produktivitas domba masih rendah. Salah satu cara untuk mengatasi masalah tersebut antara lain melalui program pemuliaan (Hafez, 1980). Cara yang biasa dilakukan dalam pemuliaan temak adalah seleksi yang merupakan kegiatan memilih hewan berpenampilan fisik menarik serta mempunyai sifat-sifat produksi yang tinggi untuk dijadikan bibit (Sudono, 1999). Sifat-sifat kualitatif seperti warna muka, warna kepala, dan pola warna selain penting sebagai tanda dari suatu bangsa juga penting bagi para pemulia sebagai cap dagang, dan bahkan sering dipertimbangkan dalam pemuliaan ternak (Warwick et al, 1995). Pola warna muka pada domba Garut dapat dijadikan sebagai dasar seleksi untuk menentukan apakah seekor domba Garut adalah domba Garut asli.id
dc.publisherIPB (Bogor Agricultural University)
dc.titleSistem Pakar Seleksi Domba Garut dengan Parameter Warna Mukaid
dc.typeThesisid


Files in this item

Thumbnail
Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record