Search
Now showing items 1-8 of 8
Pengaruh Pupuk Kandang Terhadap Pertumbuhan dan Produksi Padi Sawah Pada Sistem Pertanian Organik Dengan Lima Perlakuan Pupuk
(IPB (Bogor Agricultural University), 2009)
Pertanian organik ditafsirkan sebagai suatu sistem produksi pertanaman yang berasaskan daur ulang hara secara hayati dan akrab dengan lingkungan. Ciri utama pertanian organik adalah penggunaan varietas lokal yang relatif ...
Peningkatan Ketahanan Mutu Simpan Produk Pasca Panen Hortikultura dengan Aplikasi Asap Cair
(Bogor Agricultural University, Institut Pertanian Bogor, 2011)
Peningkatan Variasi Somaklonal Tanaman Krisantimum melalui Induksi Kalus
(IPB (Bogor Agricultural University), 2009)
Keragaman genetik juga mempunyai arti yang sangat penting, terutama di bidang pemuliaan tanaman (plant breeding). Variasi genetik ini berlangsung secara tetap dan tidak adanya pengaruh atau campur tangan lingkungan. Keragaman ...
Aplikasi Kitosan Sebagai Coating (Pelapis) Dalam Meningkatkan Mutu dan Mempertahankan Viabilitas dan Vigor Benih
(Bogor Agricultural University, Institut Pertanian Bogor, 2011)
Kultur Anthera Pepaya Secara In Vitro untuk Menghasilkan Tanaman Haploid
(IPB (Bogor Agricultural University), 2009)
Tanaman haploid umumnya diperoleh dari teknik pemuliaan non-konvensional, yaitu dengan kultur anthera, mikrospora, dan ovul. Tanaman haploid tersebut jika digandakan kromosomnya akan menghasilkan tanaman haploid dan bread ...
Pengaruh Media Simpan, Disinfektan, dan Periode Simpan Terhadap Viabilitas Benih Rekalsitran
(IPB (Bogor Agricultural University), 2009)
Benih rekalsitran didefinisikan sebagai benih yang tidak mengalami proses pengeringan pada saat benih masak di pohon induknya, cepat mengalami kemunduran, daya simpannya singkat dan mati apabila kadar air turun menjadi ...
Aplikasi Asap Cair sebagai Solusi dalam Peningkatan Mutu dan Kualitas Benih
(Bogor Agricultural University, Institut Pertanian Bogor, 2010)
Pengujian Faktor Periode Simpan, Kondisi Ruang, dan Media Penyimpanan terhadap Viabilitas Benih Jagung
(IPB (Bogor Agricultural University), 2009)
Panen perlu dilakukan tepat waktu dalam memproduksi benih, yaitu pada saat benih mencapai masak fisiologis. Pada saat benih mencapai masak fisiologis, benih mencapai mutu fisiologis tertentu. Tercapainya tingkat masak pada ...