Analisis Potensi Food Loss Pada Tahap Produksi Roasted Coffee Beans Pada PT. Tiga Ikat Coffee Supply Di Kota Depok, Jawa Barat
Abstract
Perkembangan industri kopi di Indonesia, terutama di kalangan UMKM, terus
menunjukkan tren positif. Namun, di balik pertumbuhan ini, tersimpan tantangan besar:
tingginya food loss selama proses produksi. Mulai dari penyusutan massa,
ketidakkonsistenan kualitas biji kopi, hingga kelemahan dalam manajemen rantai pasok,
semua ini berdampak pada kerugian ekonomi yang tidak kecil. Maka tujuan penelitian ini
adalah: (1) Mengidentifikasi rantai produksi kopi sangrai di Usaha Mikro Kecil
Menengah (UMKM) yang berpotensi menghasilkan food loss pada rantai produksi, (2)
Menghitung jumlah dan nilai kehilangan pendapatan dari setiap proses rantai produksi
kopi sangrai. Metode analisis yang digunakan meliputi analisis deskriptif dan Loss of
earning. Hasil penelitian menunjukan (1) potensi food loss yang dialami UMKM terdapat
pada tahap pra produksi, produksi, dan pasca produksi (2) food loss terbesar terjadi pada
tahap pra produksi sebesar Rp.129.023.432.
