Penambahan Duckweed (Lemna sp.) Kering dan Basah pada Pakan terhadap Kinerja Pertumbuhan Ikan Nila (Oreochromis niloticus)
Date
2025Author
Ramadiva, Widodo Samundhono Satrio
Fauzi, Ichsan Ahmad
Ekasari, Julie
Metadata
Show full item recordAbstract
Duckweed (Lemna sp.) merupakan tanaman air yang berpotensi sebagai
pakan alternatif ikan dengan kandungan nutrien yang tinggi. Penelitian ini bertujuan
untuk menguji pengaruh penambahan duckweed dengan metode kering dan basah
yang dikombinasikan pada pakan terhadap laju pertumbuhan ikan nila. Penelitian
dilakukan selama 60 hari menggunakan rancangan acak lengkap dengan 3
perlakuan pakan, yaitu kontrol, DK (penambahan duckweed kering 15%), DB
(penambahan duckweed basah 15%) dengan masing-masing tiga kali ulangan. Hasil
menunjukkan bahwa penambahan duckweed, baik kering maupun basah, tidak
memberikan pengaruh nyata terhadap laju pertumbuhan ikan nila. Namun,
perlakuan duckweed basah memberikan hasil terbaik terhadap kelangsungan hidup
dan jumlah konsumsi pakan. Dari aspek histologi, perlakuan duckweed kering
menunjukkan tinggi vili (TV) yang lebih tinggi dan luas area penyerapan (LAP)
yang lebih besar dibanding duckweed basah. Meskipun tidak berpengaruh nyata
terhadap laju pertumbuhan, penambahan duckweed basah dapat meningkatkan
kelangsungan hidup dan konsumsi pakan yang lebih ekonomis. Sementara itu,
duckweed kering berpotensi memperbaiki struktur histologi usus. Duckweed dapat
digunakan sebagai bahan pakan alternatif yang mendukung budidaya ikan nila yang
lebih efisien. Duckweed (Lemna sp.) is an aquatic plant that has potential as an alternative
fish feed with high nutrient content. This study aims to determine the effect of
adding duckweed with dry and wet methods combined in feed on tilapia growth rate.
The study was conducted for 60 days using a completely randomized design with
3 feed treatments namely control, DK (addition of 15% dry duckweed), DB
(addition of 15% wet duckweed) with three replicates each. The results showed that
the addition of duckweed, both dry and wet, did not significantly affect the growth
rate of tilapia. However, the wet duckweed treatment gave the best results on
survival and feed consumption. In terms of histology, the dry duckweed treatment
showed higher villi height (TV) and larger absorption area (LAP) than the wet
duckweed. Although there was no significant effect on growth rate, the addition of
wet duckweed increased survival and feed consumption, which was more
economical. Meanwhile, dried duckweed has the potential to improve intestinal
histology structure. Duckweed can be used as an alternative feed ingredient
that supports more efficient tilapia farming.
Collections
- UT - Aquaculture [2188]
