View Item 
      •   IPB Repository
      • Dissertations and Theses
      • Master Theses
      • MT - Business
      • View Item
      •   IPB Repository
      • Dissertations and Theses
      • Master Theses
      • MT - Business
      • View Item
      JavaScript is disabled for your browser. Some features of this site may not work without it.

      Pengaruh Experiental Marketing Terhadap Kepuasan dan Loyalitas Konsumen Kedai Corner Coffee Di Langsa

      Thumbnail
      View/Open
      full text (1.748Mb)
      Date
      2019
      Author
      Arismunandar, T Maureza
      Hartoyo
      Krisnatuti, Diah
      Metadata
      Show full item record
      Abstract
      Kopi merupakan salah satu minuman yang banyak diminati oleh berbagai kalangan masyarakat, oleh karenanya tingkat konsumsi kopi di Indonesia terus meningkat dari tahun ke tahun. Kenaikan tingkat konsumsi kopi menjadikan peluang bisnis kedai kopi semakin luas dengan banyaknya ditemukan kedai kopi baik itu kedai kopi lokal maupun gerai kopi asing. Kota Langsa merupakan salah satu daerah di Aceh yang banyak terdapat kedai kopi. Coffee Corner adalah kedai kopi pertama di Kota Langsa yang menggabungkan aspek tradisional dan modern di dalam penyajiannya. Banyaknya variasi kedai kopi sejenis yang bermunculan, menjadi pesaing bagi kedai Corner Coffee sehingga menyebabkan penghasilan Kedai kopi mengalami penurunan, hal ini tentunya akan mengancam keberlanjutan bisnis Kedai kopi, Oleh sebab itu Corner Coffee perlu menciptakan strategi yang dapat membuat kepuasan dan mampu membentuk loyalitas konsumen. Experiental marketing adalah salah strategi marketing yang dapat membentuk kepuasan serta loyalitas konsumen melalui lima dimensi yaitu sense, feel, think, act, dan relate. Tujuan dari penelitian ini adalah melihat pengaruh dari Experiental marketing terhadap kepuasan dan loyalitas konsumen kedai Corner Coffee. Penelitian ini dilakukan di kedai Corner Coffee yang beralamat di Jalan Ahmad Yani, Kota Langsa, Aceh. Pengambilan data dilakukan pada bulan September tahun 2017. Penentuan responden dilakukan menggunakan teknik accidental sampling dengan jumlah responden sebanyak 180 responden dengan kriteria yang dapat menjadi responden adalah minimal berumur 17tahun dan bersedia menjadi responden dengan mengisi pernyataan didalam kuisioner. Data yang didapat, kemudian diolah menggunakan Struktural Equation Modelling (SEM). Berdasarkan hasil analisis deskriptif, diperoleh hasil bahwa konsumen yang sering berada di kedai Corner Coffee mayoritas adalah pria dengan rentang usia 18 - 30 tahun yaitu sebanyak 159 (88%) dengan tingkat pendidikan yang dimiliki mayoritas responden adalah sarjana sebanyak 120 orang responden (67%). Beragam pekerjaan yang dimiliki oleh responden. Sebanyak 54 orang responden (30%) memiliki profesi sebagai wirausaha dan sebanyak 43 orang responden (24%) masih berstatus mahasiswa. Penghasilan perbulan yang banyak dimiliki sebagian responden adalah sebesar ≤ Rp 2.500.000 yaitu sebanyak 85 orang responden (47%). Sebanyak 69 orang responden (38%) mengunjungi kedai Corner Coffee dengan frekuensi 2-3x seminggu baik hari kerja dan hari libur. Mayoritas responden sebanyak 164 orang (91%) menikmati kopi di kedai Corner Coffee bersama dengan temannya sambil mengobrol santai. Menu yang sering dipesan adalah kopi hitam dan kopi susu. Pengeluaran responden untuk sekali menikmati kopi berkisar antara Rp 10.000 – Rp 15.000. Bisnis kedai kopi merupakan salah satu bisnis dengan daya persaingan yang cukup tinggi karena terdapat banyak kedai kopi sejenis dengan variasi yang Kopi merupakan salah satu minuman yang banyak diminati oleh berbagai kalangan masyarakat, oleh karenanya tingkat konsumsi kopi di Indonesia terus meningkat dari tahun ke tahun. Kenaikan tingkat konsumsi kopi menjadikan peluang bisnis kedai kopi semakin luas dengan banyaknya ditemukan kedai kopi baik itu kedai kopi lokal maupun gerai kopi asing. Kota Langsa merupakan salah satu daerah di Aceh yang banyak terdapat kedai kopi. Coffee Corner adalah kedai kopi pertama di Kota Langsa yang menggabungkan aspek tradisional dan modern di dalam penyajiannya. Banyaknya variasi kedai kopi sejenis yang bermunculan, menjadi pesaing bagi kedai Corner Coffee sehingga menyebabkan penghasilan Kedai kopi mengalami penurunan, hal ini tentunya akan mengancam keberlanjutan bisnis Kedai kopi, Oleh sebab itu Corner Coffee perlu menciptakan strategi yang dapat membuat kepuasan dan mampu membentuk loyalitas konsumen. Experiental marketing adalah salah strategi marketing yang dapat membentuk kepuasan serta loyalitas konsumen melalui lima dimensi yaitu sense, feel, think, act, dan relate. Tujuan dari penelitian ini adalah melihat pengaruh dari Experiental marketing terhadap kepuasan dan loyalitas konsumen kedai Corner Coffee. Penelitian ini dilakukan di kedai Corner Coffee yang beralamat di Jalan Ahmad Yani, Kota Langsa, Aceh. Pengambilan data dilakukan pada bulan September tahun 2017. Penentuan responden dilakukan menggunakan teknik accidental sampling dengan jumlah responden sebanyak 180 responden dengan kriteria yang dapat menjadi responden adalah minimal berumur 17tahun dan bersedia menjadi responden dengan mengisi pernyataan didalam kuisioner. Data yang didapat, kemudian diolah menggunakan Struktural Equation Modelling (SEM). Berdasarkan hasil analisis deskriptif, diperoleh hasil bahwa konsumen yang sering berada di kedai Corner Coffee mayoritas adalah pria dengan rentang usia 18 - 30 tahun yaitu sebanyak 159 (88%) dengan tingkat pendidikan yang dimiliki mayoritas responden adalah sarjana sebanyak 120 orang responden (67%). Beragam pekerjaan yang dimiliki oleh responden. Sebanyak 54 orang responden (30%) memiliki profesi sebagai wirausaha dan sebanyak 43 orang responden (24%) masih berstatus mahasiswa. Penghasilan perbulan yang banyak dimiliki sebagian responden adalah sebesar ≤ Rp 2.500.000 yaitu sebanyak 85 orang responden (47%). Sebanyak 69 orang responden (38%) mengunjungi kedai Corner Coffee dengan frekuensi 2-3x seminggu baik hari kerja dan hari libur. Mayoritas responden sebanyak 164 orang (91%) menikmati kopi di kedai Corner Coffee bersama dengan temannya sambil mengobrol santai. Menu yang sering dipesan adalah kopi hitam dan kopi susu. Pengeluaran responden untuk sekali menikmati kopi berkisar antara Rp 10.000 – Rp 15.000. Bisnis kedai kopi merupakan salah satu bisnis dengan daya persaingan yang cukup tinggi karena terdapat banyak kedai kopi sejenis dengan ...dst.
      URI
      http://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/168010
      Collections
      • MT - Business [4046]

      Copyright © 2020 Library of IPB University
      All rights reserved
      Contact Us | Send Feedback
      Indonesia DSpace Group 
      IPB University Scientific Repository
      UIN Syarif Hidayatullah Institutional Repository
      Universitas Jember Digital Repository
        

       

      Browse

      All of IPB RepositoryCollectionsBy Issue DateAuthorsTitlesSubjectsThis CollectionBy Issue DateAuthorsTitlesSubjects

      My Account

      Login

      Application

      google store

      Copyright © 2020 Library of IPB University
      All rights reserved
      Contact Us | Send Feedback
      Indonesia DSpace Group 
      IPB University Scientific Repository
      UIN Syarif Hidayatullah Institutional Repository
      Universitas Jember Digital Repository