Analisis Pembelian Produk Melalui Tv Home Shopping
View/ Open
Date
2017Author
Rahayu, Maria Tri
Suharjo, Budi
Yuliati, Lilik Noor
Metadata
Show full item recordAbstract
Perkembangan teknologi satelit yang sangat cepat dalam beberapa dekade
terakhir membawa berbagai kemudahan termasuk aktivitas belanja home shopping,
antara lain melalui media stasiun TV yang menawarkan berbagai produk kebutuhan
konsumen. Penjualan melalui TV Home Shopping (THS) termasuk dalam kategori tcommerse
yang sering disebut sebagai salah satu revolusi cara belanja dari
konvensional menjadi nonstore retail (Wood 2015). Sebuah program THS
bertujuan tidak hanya mengisi kekosongan waktu siaran, namun menjadi sumber
penghasilan baru bagi perusahaan TV, dimana TV bertindak sebagai retailer dan
pemirsa/ penonton sebagai konsumen. Salah satu masalah yang dihadapi oleh
perusahaan THS adalah biaya yang cukup mahal untuk menutup biaya produksi
iklan dan sewa frekuensi. Apabila suatu program efektif dan tepat sasaran, maka
angka penjualan akan meningkat dan memberikan keuntungan bagi perusahaan.
Sebaliknya, bila program tidak tepat, maka akan merugikan perusahaan THS.
Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan pemahaman yang lebih baik
tentang perilaku konsumen THS dengan mengidentifikasi perilaku masyarakat
dalam menonton THS, menganalisis pengaruh THS terhadap minat konsumen
dalam membeli produk THS pada kelompok konsumen yang butuh dan belum
butuh, menghitung CRI akibat paparan THS dan memberikan rekomendasi
pengembangan program THS untuk meningkatkan penjualan.
Pada penelitian ini, data diperoleh dengan metode survei melalui wawancara
langsung dengan menggunakan bantuan instrumen kuesioner. Survei dilakukan
terhadap 105 konsumen THS yang tinggal di Jakarta dan telah membeli produk
THS dalam kurun waktu satu tahun. Responden dibagi kedalam dua kelompok,
yaitu konsumen sudah butuh 21% dan belum butuh 79%. Data penelitian diolah
dengan bantuan software smart PLS.
Hasil olah data memperlihatkan profil responden pembeli produk THS dalam
penelitian ini sebagian besar adalah wanita (63%) berusia dewasa (30-39 thn, 51%),
memiliki pendidikan cukup tinggi (S1, 50%), bekerja full time (56%) dan berkelas
menengah atas (42%). Tiga channel THS pilihan utama responden adalah OShop
(47%), Lejel Home Shopping (37%), dan MNC Shop (15%). Sebagian besar
responden menonton iklan THS hanya jika ada waktu saja, tidak tentu dalam jam
(70%) dan tidak tentu dalam hari menonton (94%). Jumlah belanja di THS dalam
setahun 1-2 kali (84%). Lebih dari separuh jumlah responden bertransaksi terakhir
di Oshop (57%), dengan nilai belanja antara 1.000.000 – 1.999.999 (76%).
Sebagian besar jenis barang yang dibeli adalah alat memasak elektronik (57%), alat
elektronik rumah tangga (19%) dan alat masak non elektronik (17%). Untuk cara
pembayaran, sebagian besar konsumen menggunakan kartu kredit (48%) dan COD
(36%). Hasil penelitian tentang prioritas alasan membeli produk berturut-turut
adalah harga produk, hadiah yang menarik, produk unik, produk sedang trend,
hemat waktu, produk berkualitas, produk dibutuhkan, harga lebih murah, tidak perlu
ketoko, beli untuk kesenangan/hadiah.
Implikasi manajerial penelitian adalah agar perusahaan THS memiliki strategi
produk yang tepat dengan menyeleksi dan mengembangkan produk-produk peralatan masak berkualitas, memiliki nilai tambah, unik, inovatif, memiliki harga
jual yang menarik dan kompetitif dengan nilai berkisar antara 1.000.000 –
1.999.999, dengan tambahan paket hadiah yang menarik, karena sebagian
responden membeli karena tertarik hadiah yang diberikan. Kategori produk selain
alat masak yang dapat dikembangkan adalah elektronik rumah tangga. Untuk
memudahkan konsumen dalam memiliki produk THS dan meningkatkan kuantitas
belanja produk, mekanisme pembayaran cicilan dapat dibuat bervariasi dalam
jangka waktu pembayaran, sehingga konsumen merasa ringan untuk membeli
produk. Dengan tidak tentunya jam dan hari menonton konsumen, perusahaan THS
harus mampu menempatkan iklan pada waktu yang tepat, melakukan pengulangan
jam tayang beberapa kali dalam sehari agar dapat disaksikan oleh banyak konsumen
yang dituju. Keterbatasan waktu pada tayangan THS sebaiknya dapat diperluas
dengan penyediaan saluran informasi lain seperti website produk sehingga setelah
menonton iklan THS, konsumen masih dapat menemukan informasi lanjutan
melalui website tersebut.
Hasil olah data dengan Smart PLS pengaruh iklan THS terhadap AIDA
(aware=A, interest=I, desire=d, action=A) memperlihatkan bahwa dampak iklan
berbeda-beda tergantung kondisi responden yang menonton. Pada konsumen yang
sudah butuh, aspek yang tinggi terdapat pada awareness dan interest, namun rendah
pengaruhnya pada desire dan action. Hubungan A-I dan D-A signifikan, namun
kurang berpengaruh pada I-D. Hal ini menunjukkan bahwa pada responden yang
sudah butuh, iklan hanya membangkitkan awareness dan interest atau iklan menjadi
pengingat kembali. Sebaliknya, pada konsumen yang belum butuh, pengaruh iklan
THS sangat efektif mempengaruhi responden dari tahap awareness hingga action,
meskipun pada interest pengaruhnya tidak besar. Hubungan A-I, I-D, dan D-A
signifikan sesuai harapan. Bila dikaitkan dengan hasil sebelumnya terhadap
intensitas, jam dan hari menonton yang tidak tentu, dapat dikatakan sebagian besar
responden membeli produk THS tidak terencana. Oleh karena itu perusahaan THS
harus mampu memikirkan cara mengemas iklan dengan baik, menghibur,
menampilkan pembawa acara yang menarik, informatif, karena akan menarik
perhatian penonton agar terus memperhatikan program THS yang berlangsung dan
tidak berpindah channel selama program.
Hasil uji efektifitas iklan THS menghasilkan nilai CRI action sebesar 32%,
unaction 24%, undesire 18%, uninterest 12%, unaware 13%. Hasil CRI pada action
dan desire masih dapat ditingkatkan lebih baik lagi dengan lebih memperhatikan
aspek pada iklan THS yang dapat meningkatkan action dan desire konsumen.
Sedangkan hasil respon CRI di tiap tahapan di atas 50%, sehingga iklan THS dinilai
efektif pada tahapan awareness (87%), interest(86%), desire (76%) dan
action(57%).
Collections
- MT - Business [4046]
