Show simple item record

dc.contributor.advisorAmanah, Siti
dc.contributor.authorAlifirga, Yumna Aisyah
dc.date.accessioned2024-11-01T09:03:44Z
dc.date.available2024-11-01T09:03:44Z
dc.date.issued2024
dc.identifier.urihttp://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/159176
dc.description.abstractPermasalahan sampah pada DAS Ciliwung menimbulkan terjadinya pencemaran air sungai, salah satunya di Kota Bogor. Terdapat kesenjangan antara pengetahuan dan tindakan nyata masyarakat dalam mengelola sampah. Meskipun masyarakat sudah memahami dampak buruknya, beberapa di antaranya tetap membuang sampah ke sungai. Tim Satuan Tugas (Satgas) dibentuk sebagai penggerak, pengontrol serta komunikator dalam menjalankan Program Naturalisasi Sungai Ciliwung dengan tujuan dapat meningkatkan kesadaran masyarakat untuk bersama-sama memulihkan Sungai Ciliwung yaitu dengan mengelola sampahnya dari tingkat rumah tangga. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh karakteristik individu, performa Satgas, dan strategi komunikasi Satgas dalam menjalankan Program Naturalisasi Ciliwung terhadap tingkat kesadaran masyarakat dalam mengelola sampah. Responden dipilih melalui metode sensus dengan 46 responden. Hasil uji pengaruh regresi linier berganda menunjukkan bahwa karakteristik lama tinggal, strategi pendampingan dan saluran komunikasi berpengaruh nyata terhadap kesadaran masyarakat dalam mengelola sampah.
dc.description.abstractThe issue of waste in the Ciliwung River Basin (DAS Ciliwung) has led to river water pollution, particularly in the city of Bogor. There is a gap between the public's knowledge and their actual actions in waste management. Although the community understands the negative impact, some still dispose of waste into the river. A Task Force (Satgas) team was established to act as a driving force, monitor, and communicator in implementing the Ciliwung River Naturalization Program, aiming to raise public awareness to collectively restore the Ciliwung River by managing waste at the household level. This study aims to analyze the influence of individual characteristics, the performance of the Task Force, and the communication strategy employed by the Task Force in implementing the Ciliwung Naturalization Program on public awareness in waste management. Respondents were selected using a census method, totaling 46 respondents. The results of the multiple linear regression analysis show that the variables of length of residence, mentoring strategy, and communication channels have a significant effect on public awareness in waste management.
dc.description.sponsorship
dc.language.isoid
dc.publisherIPB Universityid
dc.titleStrategi Komunikasi Tim Satuan Tugas (Satgas) Naturalisasi Ciliwung dalam Meningkatkan Kesadaran Masyarakat Mengelola Sampah (Kasus: RT 02/RW 02 Kelurahan Kedunghalang, Kecamatan Bogor Utara, Kota Bogor, Jawa Barat)id
dc.title.alternative
dc.typeSkripsi
dc.subject.keywordAwarenessid
dc.subject.keywordcommunication strategyid
dc.subject.keywordNaturalisasi Ciliwung Task Forceid


Files in this item

Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record