| dc.description.abstract | Mengkudu (Marinda citrifolia L.) atau noni telah dikenal sejak 2000 tahun yang lalu sebagai tanaman obat, di antaranya dapat menghilangkan rasa sakit dan menenangkan syaraf. Sejumlah publikasi menyebutkan bahwa buah mengkudu mengandung berbagai zat, antara lain: proxeronine, terpenoid, zat anti kanker damnachantal, zat anti bakteri, scopoletin, anthraquinone dan berbagai jenis asam yang mampu meningkatkan daya tahan tubuh dan menyembuhkan berbagai penyakit.
Mengkudu memiliki prospek yang besar, buah, sari batang pohon, daun dan akar pohon mengkudu dapat digunakan untuk obat. Selain itu, industri yang rnenggunakan mengkudu masih terbuka lebar, yaitu untuk industri makanan/rninuman kesehatan, industri kosmetika, serta industri obat-obatan. Saat ini mengkudu rnenjadi komoditi yang laris diekspor sebagai bahan minuman kesehatan dan dijual dengan harga lumayan mahal, karena sudah diproses secara fabrikasi. Saat ini di Indonesia terdapat sekitar 50 perusahaan yang rnemproduksi jus mengkudu rnulai dari skala rumah tangga sampai pabrik besar.
PT Morindo International adalah salah satu perusahaan besar yang bergerak dalam industri yang menggunakan mengkudu, dan mulai beroperasi pada tahun 2000. Produk yang diproduksinya, antara lain jus mengkudu dan dipasarkan di Indonesia secara Multi-Level Marketing (MLM) oleh PT Morindo Indah Utama dengan nama Balinony. Permasalahannya adalah (1) Bagaimana kondisi lingkungan yang dihadapi oleh PT Morindo Indah Utama? (2) Bagaimana strategi pemasaran yang selama ini diterapkan oleh PT Morindo Indah Utama? (3) Upaya apa yang diperlukan perusahaan agar dapat terns berkembang dalam memperluas pasar?
Tujuan penelitian ini adalah (I) mengetahui faktor-faktor lingkungan eksternal dan internal yang mempengaruhi PT Morindo Indah Utama, (2) mengkaji strategi pernasaran PT Morindo Indah Utama dan menganalisis produk sari buah mengkudu berdasarkan persepsi konsumen clan (3) merekomendasikan alternatif strategi pemasaran. Ruang lingkup dalam penelitian ini dibatasi hanya pada tahap pemberian alternatif strategi pemasaran jus mengkudu di PT Morindo Indah Utama, sedangkan untuk implementasi diserahkan pada pihak manajemen.
Penelitian ini menggunakan metode dalam bentuk studi kasus, dan untuk mengetahui persepsi konsumen digunakan teknik survei. Pengambilan contoh dilakukan dengan dua cara, yaitu untuk responden dari kelompok member, dan pesaing dilakukan dengan cara sengaja (purposive sampling), sedangkan responden dari kelompok non member dilakukan dengan teknik bola salju (snowball technique). Data yang diperoleh dari persepsi konsumen dianalisis dengan metode tabulasi deskriptif, dan Multiatribut Fishbein, sedangkan data yang diperoleh dari persepsi manajemen dianalisis dengan menggunakan matriks SWOT untuk mendapatkan altematif strategi pemasaran bagi perusahaan. ...dst. | |
