Analisis Economic Value Added (Eva) Pada Perusahaan Agribisnis Lq-45 Di Bursa Efek Jakarta
View/ Open
Date
2002Author
Permatasari, Kurnia
Tanopruwito, Djoni
Siregar, Hermanto
Metadata
Show full item recordAbstract
Kondisi perekonomian Indonesia pasca krisis ekonomi belum bisa dipulihkan dengan cepat. Selain sektor moneter dan sektor riel yang terkena dampak, sektor pasar modal terutama Bursa Efek juga mengalami keterpurukan yang cukup lama. Hal ini memberi pengalaman yang sangat berharga bagi pelaku ekonomi termasuk para investor dalam melakukan dan memilih jenis investasi. Perusahaan atau industri yang memiliki prospek dan kinerja perusahaan baik, sahamnya akan terus diburu para investor. Perusahaan yang mengalami kondisi paling buruk terutama adalah yang memiliki bahan baku/komponen impor. Sebaliknya perusahaan yang mengandung lebih banyak bahan baku atau kandungan lokal namun memiliki pasar ekspor mengalami keuntungan. Industri yang berbasiskan sumber daya domestik dengan orientasi pasar ekspor direpresentasikan oleh sektor agribisnis. Penilaian kinerja perusahaan oleh para pelaku pasar modal dan investor, yang selama ini dilakukan dengan melihat ROA, ROE, PER dan P/BV, masih memiliki banyak kelemahan karena laba yang dihitung tidak memperhitungkan besarnya biaya modal dan resiko atas penempatan modal tersebut. Karenanya perlu dilihat alternatif alat pengukuran kinerja lain yang bisa merepresentasikan kepentingan pemilik modal atau investor dalam membeli saham atau melakukan investasi langsung. Pendekatan economic value added (EVA) merupakan salah satu alat penilaian kinerja perusahaan yang dinilai lebih mencerminkan nilai bisnis secara riil dengan mengukur nilai tambah (added value) yang dihasilkan perusahaan kepada investor. Pendekatan EVA belum banyak diterapkan dan dikenal oleh perusahaan di Indonesia, namun pengukuran kinerja perusahaan dengan pendekatan ini, walaupun bukan satu-satunya pengukuran terbaik, dapat dijadikan bahan referensi dan rujukan bagi pemilik modal maupun bagi pemegang saham dan pihak lain yang ingin mengetahui seberapa efektif perusahaan memanfaatkan. modal yang dimiliki perusahaan pada suatu periode tertentu.
Collections
- MT - Business [2031]