Show simple item record

dc.contributor.advisorTanopruwito, Djoni
dc.contributor.advisorRatnawati, Anny
dc.contributor.authorCahyadi, Budi
dc.date.accessioned2024-08-06T06:43:31Z
dc.date.available2024-08-06T06:43:31Z
dc.date.issued2001
dc.identifier.urihttp://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/155940
dc.description.abstractSalah satu komoditas pertanian andalan yang dapat memberikan kesempatan kerja yang luas pada setiap rantai agribisnisnya dan menunjang pembangunan nasional berupa pajak dan devisa di masa krisis adalah Tembakau. Salah satu jenis tembakau yang banyak dikembangkan oleh rakyat adalah jenis tembakau asli/rajangan. Kabupaten Wonosobo, Jawa Tengah adalah salah satu daerah yang banyak memproduksi tanaman tembakau jenis ini, terutama di Kecamatan Kertek yang berbatasan dengan Kabupaten Temanggung (Kecamatan Kledung). Daerah yang terletak di pertemuan kaki gunung Sindoro dan kaki gunung Sumbing ini adalah salah satu penghasil tembakau rakyat terbaik. Salah satu desa di daerah ini yang banyak menghasilkan tembakau adalah desa Pagerejo. Seperti petani pada umumnya, petani tembakau di desa Pagerejo mempunyai posisi yang lemah dalam hal akses harga, baik harga jual hasil maupun sarana produksi pertaniannya. Disamping itu, pengetahuan mereka pada penghitungan biaya produksi, terlebih lagi manajemen keuangan masih kurang. Seringkali diberitakan mengenai kerugian petani tembakau, disisi lain harapan keuntungan sebelum masa tanam tembakau dilakukan sangatlah tinggi. Benarkah bisnis perkebunan tembakau itu layak dan menguntungkan ? Untuk menjawab pertanyaan tersebut, disusun perumusan masalah, antara lain, perlunya analisis biaya produksi budidaya tanaman tembakau rakyat per hektar lahan, analisis pendapatan usaha tani tanaman tembakau rakyat, analisis kelayakan pengembangan usaha tani tembakau rakyat dalam rangka memberikan alternatif rekomendasi pengembangan usaha tani tembakau rakyat. Tujuan penelitian ini mencakup antara lain, menganalisis biaya produksi budidaya tanaman tembakau rakyat per hektar lahan, menganalisis pendapatan usaha tani budidaya tanaman tembakau rakyat, menganalisis kelayakan pengembangan usaha tani perkebunan tembakau secara finansial, dalam rangka memberikan alternatif rekomendasi pengembangan usaha tani tembakau rakyat kepada petani, khususnya di desa Pagerejo. Dengan menggunakan analisa biaya, analisa penerimaan, analisa pendapatan usaha tani dan analisa titik impas (Break Even Point), akan dapat menenfukan biaya produksi budidaya tanaman tembakau per hektar lahan, menentukan besarnya pendapatan usaha tani budidaya tanaman tembakau, menganalisa kemungkinan pengembangan usaha tani. perkebunan tembakau , sekaligus rekomendasi skala usaha tani perkebunan tembakau yang paling menguntungkan dan layak, sehingga dapat memenuhi tujuan penelitan, yang selanjutnya diharapkan dapat ...dst.
dc.publisherIPB Universityid
dc.subject.ddcManajemen Keuanganid
dc.titleAnalisis Kelayakan Usaha Tani Perkebunan Tembakau Rakyat : Studi Kasus Pada 3 Golongan Petanidi Desa Pagerejo, Kecamatan Kertek Kabupaten Wonosobo Jawa Tengahid
dc.subject.keywordTembakau Rakyat
dc.subject.keywordDesa Pagerejo Wonosobo
dc.subject.keywordManajemen Finansial
dc.subject.keywordAnalisis Kelayakan Usaha Tani


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record