Show simple item record

dc.contributor.advisorBarlan, Zessy Ardinal
dc.contributor.authorRohman, Mohammad Akbar Fachtur
dc.date.accessioned2024-07-16T06:16:14Z
dc.date.available2024-07-16T06:16:14Z
dc.date.issued2024
dc.identifier.urihttp://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/153791
dc.description.abstractDesa-desa di Indonesia mulai memaksimalkan potensi pengembangan desa wisata. Salah satunya adalah Kampung Wisata Mulyaharja, Kecamatan Bogor Selatan, Kota Bogor, Jawa Barat. Kampung wisata ini termasuk dalam kategori desa wisata yang maju. Penelitian ini bertujuan untuk melihat hubungan peran pemimpin kelompok penggerak pariwisata dengan tingkat keberhasilan dari Kampung Wisata Tematik Mulyaharja. Penelitian ini berlokasi di Kampung Wisata Tematik Mulyaharja, Kelurahan Mulyaharja, Kecamatan Bogor Selatan, Kota Bogor, Jawa Barat. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan 31 responden yang berada di bawah pimpinan ketua Kompepar dan didukung oleh data kualitatif melalui wawancara mendalam. Analisis data kuantitatif menggunakan analisis korelasi Rank Spearman dan data kualitatif dianalisis dengan mereduksi data dan penyajian data. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa ada hubungan yang signifikan antara peran ketua Kompepar dengan tingkat keberhasilan Kampung Wisata Tematik Mulyaharja. Namun, adanya korelasi yang signifikan antara peran mobilisasi dan tingkat sukses kampung wisata dapat menimbulkan risiko bagi keberlanjutan kampung wisata. Oleh karena itu, diperlukan peran kepemimpinan yang memprioritaskan keberlanjutan. Salah satu contohnya adalah penerapan Kepemimpinan Hijau.
dc.description.abstractVillages in Indonesia are starting to maximize the potential for developing tourist villages. One of them is the Mulyaharja Tourist Village, South Bogor District, Bogor City, West Java. This tourist village falls into the category of advanced tourist villages. This study aims to look at the relationship between the role of tourism group leaders and the level of success of the Mulyaharja Thematic Tourist Village. This research is located in the Mulyaharja Thematic Tourist Village, Mulyaharja Village, South Bogor District, Bogor City, West Java. This study uses a quantitative approach with 31 respondents who are under the leadership of the Kompepar chairman and is supported by qualitative data through in-depth interviews. Quantitative data analysis uses Spearman Rank correlation analysis and qualitative data is analyzed by reducing data and presenting data. The results of this study indicate that there is a significant relationship between the role of the Kompepar chairman and the level of success of the Mulyaharja Thematic Tourist Village. However, the significant correlation between the role of mobilization and the success level of the tourist village can pose a risk to the sustainability of the tourist village. Therefore, a leadership role that prioritizes sustainability is needed. One example is the implementation of Green Leadership.
dc.description.sponsorship
dc.language.isoid
dc.publisherIPB Universityid
dc.titlePeran Pemimpin dengan Keberhasilan Kampung Wisata (Kasus: Kampung Tematik Mulyaharja, Kecamatan Bogor Selatan, Kota Bogor, Jawa Barat)id
dc.title.alternativeThe Role of Leaders and the Succes of Tourism Village (Case: Kampung Tematik Mulyaharja, Bogor Selatan Subdistrict, Bogor City, West Java)
dc.typeSkripsi
dc.subject.keywordLeaderid
dc.subject.keywordRoleid
dc.subject.keywordSuccesid
dc.subject.keywordTourism Villageid


Files in this item

Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record