Analisis Efisiensi Dana Pensiun Lembaga Keuangan (DPLK) Syariah dan Konvensional di Indonesia Periode 2018-2023

Abstract

DPLK adalah lembaga keuangan yang memberikan pelayanan kepada peserta dalam pengelolaan dana pensiun dan investasi. DPLK memiliki pertumbuhan aset yang baik, namun tidak diiringi dengan ROI yang meningkat. Jumlah kepesertaan dan pelaku DPLK di Indonesia selama 5 tahun terakhir menurun. Berdasarkan klasifikasi OJK, DPLK Syariah yang diselenggarakan secara full-fledged atau secara penuh hanya berjumlah 1 lembaga di Indonesia. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis efisiensi DPLK Syariah dan Konvensional di Indonesia serta membandingkan efisiensi DPLK Syariah dengan DPLK Konvensional. Metode penelitian menggunakan DEA dengan sampel data tahunan DPLK Konvensional dan Syariah selama 2018-2023. Selanjutnya dilakukan analisis faktor-faktor yang mempengaruhi efisiensi menggunakan regresi Tobit. Hasil penelitian ini menunjukkan rata-rata efisiensi teknis (TE) dan efisiensi teknis murni (PTE) DPLK belum mencapai efisiensi sempurna. DPLK Syariah memiliki skor PTE lebih tinggi dibandingkan DPLK Konvensional selama 2018-2023. Faktor size perusahaan dan expense ratio tidak mempengaruhi efisiensi DPLK signifikan. Faktor ROA berpengaruh positif dan signifikan terhadap efisiensi DPLK dan tingkat inflasi berpengaruh negatif dan signifikan terhadap efisiensi DPLK.