Show simple item record

dc.contributor.advisorDiatin, Iis
dc.contributor.advisorTaryono
dc.contributor.authorKurniawati, Kusumaningtyas Dini
dc.date.accessioned2024-05-30T06:37:57Z
dc.date.available2024-05-30T06:37:57Z
dc.date.issued2003
dc.identifier.urihttp://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/152375
dc.description.abstractSuatu badan usaha memerlukan manajemen yang meliputi pengelolaan dan pengendalian. Kegiatan perigendalian merupakan tindak lanjut dari pengawasan. Adanya keterbatasan sumber daya mendasari diadakannya manajemen produksi, yang mana pengendalian persediaan bahan baku merupakan bagian dari manajemen produksi. Karateristik dari udang membedakan manajemen pengendalian persediaan bahan baku udang dengan manajemen pengendalian persediaan manufaktur. Bahan baku utama dari produk udang roti adalah udang beku, dengan pemasaran produk ke Jepang. PT Khom Foods belum memanfaatkan model pengendalian persediaan bahan baku, selama ini perusahaan hanya melakukan manajemen persediaan dengan perhitungan sederhana. Tujuan dari penelitian ini adalah mengetahui sistem pengendalian persediaan bahan baku yang diterapkan PT Khom Foods dan menganalisis tingkat persedian bahan baku optimum bagi PT Khom Foods. Hasil dari penelitian menyimpulkan bahwa manajemen pengendalian persediaan bahan baku PT Khom Foods belum optimal. Perusahaan hanya mengandalkan pengalaman dalam melakukan perhitungan manajemen pengendalian persediaan bahan baku udang. Bagian produksi terlalu sering melakukan pemesanan bahan baku udang dalam skala kecil, dengan tujuan memenuhi kekosongan bahan baku. Pemborosan tersebut dapat dihindari dengan menggunakan manajemen pengendalian persediaan bahan baku model EOQ (Economic Order Quantity). Hasil perhitungan pengendalian persediaan bahan baku udang berdasarkan model EOQ (Economic Order Quantity) adalah perusahaan meminimalkan frekuensi pemesanan bahan baku udang dengan memaksimalkan jumlah pembelian bahan baku udang. Penerapan metode EOQ (Economic Order Quantity) akan efektif jika disesuaikan dengan fasilitas produksi yang tersedia di perusahaan. Faktor yang berpengaruh dalam penerapan model EOQ (Economic Order Quantity) adalah kapasitas cold storage dan jumlah supplier yang dimiliki oleh PT Khom Foods.id
dc.language.isoidid
dc.publisherIPB Universityid
dc.subject.ddcAgricultural Economicsid
dc.subject.ddcAgribusinessid
dc.titleAnalisis pengendalian persediaan bahan baku udang dalam bisnis udang roti PT Khom Foods, Muara Baru, Jakartaid
dc.typeUndergraduate Thesisid
dc.subject.keywordFisheriesid
dc.subject.keywordShrimps Businessid


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record