Potensi cacing tanah (Lumbricus rubellua) sebagai bahan pakan dan dekomposer limbah organik
Abstract
Penelitian dilaksanakan di Jurusan Ilmu Nutrisi dan Makanan Ternak, Fakultas Peternakan Institut Pertanian Bogor sejak tanggal 28 April hingga 8 Juli 1993. Digunakan cacing tanah dengan species Lumbricus rubellus.
Keberhasilan suatu usaha peternakan tidak hanya dipengaruhi oleh tata laksana dan pemuliaan saja, namun dipengaruhi juga oleh faktor makanan ternak. Makanan ternak selain merupakan kebutuhan mutlak bagi ternak untuk berproduksi, juga merupakan biaya terbesar (60-80 persen) dari seluruh biaya produksi.
Protein adalah salah satu zat makanan yang memegang peranan penting bagi produksi ternak. Pada saat ini ada beberapa bahan makanan yang digunakan sebagai sumber protein makanan ternak, di antaranya adalah tepung ikan, tepung daging, tepung tulang, tepung darah, dan bungkil- bungkilan.
Salah satu cara untuk menghindari dampak negatif dari limbah adalah dengan mengolah limbah menjadi suatu bahan yang berguna. Limbah pertanian dan peternakan yang banyak mengandung bahan organik dapat digunakan untuk memelihara cacing tanah yang dikenal sebagai dekomposer. Selain itu cacing tanah diduga memiliki kandungan protein yang cukup tinggi.
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk melihat pertumbuhan dan kandungan nutrisi cacing tanah yang dibu- didayakan dalam media yang berbeda, serta kemungkinan cacing tanah digunakan sebagai sumber pakan.
Penelitian dilakukan dalam dua tahap, tahap I adalah budidaya cacing tanah dan tahap ke II adalah mengolah
cacing tanah menjadi tepung cacing. Dalam penelitian tahap I dilakukan empat perlakuan
IFB Unive yaitu:
media yang terbuat dari campuran batang rumput gajah (70%) dan kotoran sapi perah (30%), serta tanpa diberi pakan;...