Show simple item record

dc.contributor.advisorSyah, Hamdani M
dc.contributor.advisorGumbira, Said, E
dc.contributor.authorHendrawan, Dudi Setiadi
dc.date.accessioned2024-05-23T03:17:48Z
dc.date.available2024-05-23T03:17:48Z
dc.date.issued2000
dc.identifier.urihttp://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/151108
dc.description.abstractSayuran adalah salah satu komoditas agribisnis yang sangat baik dikembangkan di Indonesia. Menurut Direktorat Jenderal Tanaman Pangan dan Hortikultura (1999), pada periode tahun 1997-1998 terjadi peningkatan produksi untuk 18 komoditas sayuran unggulan sebesar 17,83 persen. Berdasarkan pada produksi 11 jenis komoditas (bawang merah, bawang putih, bawang daun, kubis, petsai, sawi, kacang panjang, wortel, cabe, kentang, dan tomat), Jawa Barat menempati urutan pertama dengan rata-rata jumlah produksi tahun 1994-1998 sebesar 1.914.502 ton/tahun, diikuti Jawa Tengah dan Sumatera Utara masing- masing jumlah produksi per tahunnya sebesar 1.083.009 ton dan 950.268 ton. Dari segi konsumsi bahan pangan, sayuran merupakan sumber vitamin dan mineral yang penting bagi pemenuhan gizi masyarakat. Oleh karena itu permintaan sayuran menunjukkan kecenderungan yang meningkat seiring dengan meningkatnya pertumbuhan penduduk, peningkatan pendapatan, semakin membaiknya kesadaran masyarakat akan pentingnya sayuran dalam pemenuhan gizi, serta berkembangnya industri jasa boga bagi keperluan hotel dan restoran yang memerlukan pasokan sayur mayur berkualitas tinggi. Perusahaan Pacet Segar merupakan salah satu perusahaan agribisnis sayuran yang berada di Kabupaten Cianjur, Jawa Barat yang menekankan pada proses penambahan nilai tambah dari komoditas sayuran tersebut. Perusahaan tersebut bertindak sebagai pedagang besar (wholesaler). Sayuran yang dipasarkan oleh perusahaan Pacet Segar selama tujuh bulan terakhir ini (September 1999 sampai dengan Maret 2000) adalah 84 jenis sayuran dengan rata-rata 36,021 ton per bulan. sayuran yang memberikan nilai penjualan terbesar adalah daun bawang dengan kontribusi 10,46 persen, bunga kol (9,28%), wortel (8,02 %), Lettuce Head (7,18%) dan tomat (6,17%). Seiring dengan perkembangan produksi dan permintaan pasarnya, pada saat ini perusahaan Pacet Segar menerima pesanan dari mitra pasar baru yaitu PT. Aerowisata Catering Service sebanyak 1,492 ton per hari, yang terdiri dari beberapa komoditas sayuran dengan persyaratan-persayaratan mutu tertentu. Dalam proses pemenuhan permintaan tersebut, perusahaan Pacet Segar memandang perlu untuk melakukan kajian mengenai kelayakan pengembangan usahanya tersebut. Kajian ini dilakukan untuk membantu perusahaan Pacet Segar dalam melakukan analisis kelayakan pengembangan tersebut.id
dc.language.isoidid
dc.publisherIPB Universityid
dc.subject.ddcManajemen Strategiid
dc.titleKajian Pengembangan Usaha Agribisnis Sayuran Di Perusahaan Pacet Segar, Cianjur, Jawa Baratid
dc.typeUndergraduate Thesisid


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record