Formulasi Strategi Bisnis Pt.Sang Hyang Seri (Persero)
View/ Open
Date
1999Author
Parmahan, Timbul Raja
Gumbira-Said, E
Saptono, Imam Teguh
Metadata
Show full item recordAbstract
Benih merupakan suatu produk yang memegang peranan strategis dalam menentukan keberhasilan agribisnis di tingkat lahan usaha tani (on-farm) maupun di luar lahan (off-farm). Penggunaan benih yang baik dan benar akan mampu mengeliminasi kesenjangan antara produktifitas riil saat panen dengan produktifitas potensial suatu pertanaman. Peningkatan permintaan benih membuat bisnis benih semakin diminati dan ini dibuktikan dengan semakin meningkatnya perusahaan yang bergerak di sektor tersebut di Indonesia, baik perusahaan yang berasal dari dalam negeri maupun perusahaan dari luar negeri. Banyaknya perusahaan yang bergerak di sektor benih, membuat persaingan dalam merebut pangsa pasar semakin tinggi. Tingginya persaingan ini akan semakin bertambah dengan kesepakatan pola perdagangan global yang
meniadakan batas perdagangan antar negara. PT. Sang Hyang Seri (Persero) (PT. SHS) merupakan BUMN yang bergerak dalam sektor produksi dan perdagangan benih. Benih yang diproduksi meliputi benih padi, kedele, jagung komposit serta jagung hibrida serta hortikultura. Untuk benih padi dan kedele PT. SHS masih mendapatkan subsidi dari pemerintah, sedangkan untuk benih hortikultura, PT. SHS merupakan pendatang baru karena terjun ke sektor ini dimulai pada tahun 1995. Dalam aktifitasnya, PT. SHS tidak terlepas dari persaingan yang terjadi dengan sesama perusahaan yang bergerak dalam industri benih. Dalam upaya memenangkan persaingan PT. SHS harus memiliki strategi bisnis yang jitu yang mungkin dipakai perusahaan sesuai dengan kondisi lingkungan internal perusahaan maupun kondisi lingkungan ekstemal yang terus berubah dan sulit untuk
diprediksi. Berawal dari kondisi tersebut maka masalah yang dirumuskan dalam geladikarya ini adalah: (1) Strategi bisnis bagaimana yang digunakan PT. SHS untuk menghadapi persaingan bisnis? (2). Bagaimana strategi bisnis PT. SHS yang sesuai dengan kondisi bisnis saat ini? (3) Faktor-faktor apa yang menjadi penentu dalam merumuskan strategi bisnis PT. SHS. Tujuan dari Geladikarya ini adalah: (1) Merumuskan strategi bisnis yang dapat dilakukan PT. SHS dalam memenangkan persaingan dalam industri benih. (2). Mengidentifikasi faktor- faktor yang mempengaruhi perumusan strategi bisnis PT. SHS. (3) Menentukan sumber-sumber kompetensi dan keunggulan bersaing PT. SHS.
Metodologi yang digunakan dalam geladikarya ini adalah studi kasus dengan analisis deskriptif dengan mengumpulkan data untuk menjawab permasalahan yang ada. Untuk analisis lingkungan internal dan lingkungan eksternal perusahaan dilakukan dengan analisis matriks IFE dan matriks EFE dan analisis industri yang dilanjutkan dengan analisis SWOT untuk menentukan posisi perusahaan, serta dilanjutkan dengan membnuat matriks SWOT. Untuk melihat posisi masing-masing produk yang dihasilkan pada perusahaan dilakukan juga analisis BCG. Analisis dipertajam lagi dengan menggunakan analisis SPACE untuk mendapatkan alternatif strategi yang mungkin digunakan oleh perusahaan.
Dari analisis matriks faktor lingkungan internal PT. SHS memiliki kekuatan dnegan skor 1.713 dan kelemahan dengan skor 0.927. Analisis matriks faktor dst...
Collections
- MT - Business [1040]