Show simple item record

dc.contributor.advisorWahyudi
dc.contributor.advisorTanopruwito, Djoni
dc.contributor.authorWardoyo, Eddy
dc.date.accessioned2024-05-22T10:19:24Z
dc.date.available2024-05-22T10:19:24Z
dc.date.issued1999
dc.identifier.urihttp://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/151048
dc.description.abstractBerdirinya cabang Bank "XN" tentu saja tidak dapat terlepas dari keberadaan Kantor Pusatnya yang berada di Jakarta. Dimana Bank ini merupakan bank milik pemerintah yang pendiriannya diawali dari tindakan nasionalisasi yang dilakukan oleh pemerintah Republik Indonesia terhadap salah satu perusahaan milik Belanda. Cabang Bank "XN" ini mulai beroperasi pada tanggal 1 Maret 1986 setelah memperoleh ijin dari Menteri Keuangan melalui Bank Indonesia. Sejak mulai beroperasinya hingga sekarang cabang ini terus mengalami perkembangan yang cukup menggembirakan. Selama peiode 1995-1998 Total dana masyarakat yang terdiri dari giro, tabungan dan deposito berjangka meningkat rata-rata 55,19% per tahun. Jika pada tahun 1995 dana yang dihimpun baru mencapai Rp 14.159,63 juta, maka pada tahun 1998 meningkat menjadi Rp 41.348,76 juta. Pinjaman yang diberikan selama periode 1995-1998 juga mengalami peningkatan yang cukup tinggi yaitu sebesar 14,98 % per tahun. Jika pada tahun 1995 pinjaman yang diberikan baru mencapai Rp 9.049,- juta maka pada tahun 1998 meningkat menjadi Rp 13.918,- juta. Sedangkan Asset yang merupakan pencerminan dari seluruh usaha Bank selama periode tersebut menunjukkan angka kenaikan yang cukup tinggi yaitu naik sebesar rata-rata 41,29% per tahun, jika pada tahun 1995 Asset mencapai Rp 14.337,37 juta maka pada tahun 1998 meningkat menjadi Rp 44.202,61 juta. Laba sebelum pajak yang merupakan indikasi kinerja cabang pada tahun 1995 memperoleh laba sebesar Rp 90.212, ribu, sedangkan pada tahun 1998 diperoleh laba sebesar Rp 368.202 ribu. Dalam kondisi persaingan yang semakin ketat dalam dunia perbankan saat ini dengan kecenderungan tingkat suku bunga dana yang berfluktuasi, maka tingkat suku bunga kredit pun ikut berfluktuasi. Bank dituntut untuk meningkatkan mutu pelayanan serta penetapan harga kredit (tingkat suku bunga) yang kompetitif agar dapat mempertahankan pertumbuhan usaha yang stabil dalam kondisi yang bergejolak. Pada pembahasan masalah penetapan harga kredit, hal yang penting adalah bagaimana bank menggunakan suatu metode yang dianggap tepat dalam kondisi tersebut diatas yaitu dalam membuat estimasi biaya atas dana yang diperoleh untuk mendapatkan suatu return yang diharapkan atas perolehan dana tersebut. Dalam melakukan perhitungan biaya dana, pendekatan yang digunakan bank "XN" adalah biaya marginal yaitu dengan konsep Marginal Cost of Funds yang mana metode ini lebih mencerminkan biaya dana yang layak dan realistis serta selalu mengikuti perkembangan tingkat suku bunga pasar. Selain itu, juga terdapat biaya yang berkaitan dengan perolehan dana dan pemanfaatan dana dst....id
dc.language.isoidid
dc.publisherIPB Universityid
dc.subject.ddcManajemen Keuanganid
dc.titleAnalisis Penetapan Harga Kredit : Studi Kasus Cabang Bank Xn" Cipanas-Cianjur"id
dc.typeThesisid
dc.subject.keywordPenetapan Hargaid
dc.subject.keywordKreditid


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record