Show simple item record

dc.contributor.advisorDjohar, Setiadi
dc.contributor.advisorGumbira-Sa'Id, E.
dc.contributor.authorBahtiar, Achmad Tri Kurniawan
dc.date.accessioned2024-05-21T00:35:43Z
dc.date.available2024-05-21T00:35:43Z
dc.date.issued1996
dc.identifier.urihttp://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/150697
dc.description.abstractMeningkatnya preferensi masyarakat terhadap buah dan pertumbuhan agroindustri yang pesat, memerlukan jaminan ketersediaan buah dalam jumlah dan mutu yang memadai. Dalam kondisi demikian, maka pengembangan buah perlu mempertimbangkan skala komersial, dukungan teknologi serta penggunaan sarana produksi yang unggul. Untuk memenuhi berbagai tuntutan terhadap buah tersebut, PT. INAGRO sebagai perusahaan baru yang berkecimpung dalam bisnis buah-buahan, dituntut mengkaji dampak strategis yang akan dihadapi oleh perusahaan. Berdasarkan latar belakang permasalahan di atas maka geladikarya dalam bentuk penelitian dilakukan. Fokus penelitian adalah mengkaji kondisi internal dan eksternal perusahaan untuk mengetahui posisi perusahaan saat ini dan merencanakan strategi perusahaan untuk lima tahun yang akan datang (1996-2000). Dalam penelitian ini digunakan metode studi kasus yang bertujuan untuk memperoleh gambaran mengenai subyek yang diteliti, serta untuk mengetahui keadaan yang ter- jadi di dalam perusahaan. Data yang dikumpulkan terdiri dari data primer dan data sekunder. Hasil kajian yang diperoleh menunjukkan bahwa strategi generik yang tepat untuk bisnis buah-buahan PT. INAGRO adalan strategi keunggulan biaya. Berdasarkan strategi generik keunggulan biaya tersebut, untuk memba- ngun keunggulan bersaing yang berkelanjutan diperlukan rantai nilai sebagai berikut: a. Kegiatan Utama Logistik kedalam : pengadaan sarana produksi, seperti bibit dan pupuk organik dapat dipenuhi intern perusahaan sendiri melalui divisi estate nursery dan divisi mikoriza. Sedangkan pendanaan kegiatan penunjang dilakukan ber- dasarkan skala prioritas kebutuhan. a. Kegiatan Utama Logistik kedalam pengadaan sarana produksi, seperti bibit dan pupuk organik dapat dipenuhi intern perusahaan sendiri melalui divisi estate nursery dan divisi mikoriza. Sedangkan pendanaan kegiatan penunjang dilakukan ber- dasarkan skala prioritas kebutuhan. Operasi pengelolaan buah yang meminimalkan penggunaan bahan kimia dan dukungan teknologi operasional secara efisien. Logistik keluar : Tersedianya gudang penyimpanan sebagai penampungan sementara hasil panen buah-buahan dan pengolahan limbah untuk menangani sisa-sisa limbah pasca panen. Pemasaran dan Penjualan koordinasi dengan divisi Trading dan divisi Pemasaran. - Pelayanan: kemudahan pembayaran dan mendapat - kan produk buah INAGRO, pemberian souvenir, diskon serta meningkatkan kepuasan konsumen. b. Kegiatan Penunjang Pembelian pengadaan sarana produksi dan sarana pendukung berdasarkan skala prioritas. Pengembangan Teknologi bioteknologi dalam pengembangan bibit, teknologi yang menghasilkan pupuk mikoriza hayati. Manajemen Sumberdaya Manusia pengembangan ketrampilan, perencanaan karir, pengembangan sistem penilaian dan penghargaan karyawan. - Infrastruktur Perusahaan : integrasi vertikal, Keunggulan biaya…dstid
dc.language.isoidid
dc.publisherIPB Universityid
dc.subject.ddcManajemen Produksi Dan Operasiid
dc.titlePerencanaan Strategik Jangka Panjang Bisnis Buah-Buahan Pt. Intidaya Agrolestari (Pt. Inagro)id
dc.typeUndergraduate Thesisid


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record