Show simple item record

dc.contributor.advisorAssik, Abu Naim
dc.contributor.advisorErungan, Anna C.
dc.contributor.advisorErlina, Mei Dwi
dc.contributor.authorSiringoringo, Mestika
dc.date.accessioned2024-05-16T07:26:37Z
dc.date.available2024-05-16T07:26:37Z
dc.date.issued1997
dc.identifier.urihttp://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/150159
dc.description.abstractCitarasa lumpur pada ikan olahan merupakan salah satu masalah budidaya perikanan. Adanya masalah ini menyebabkan permintaan akan ikan yang bercitarasa lumpur tersebut berkurang, padahal kandungan gizi yang terkandung dalam ikan cukup besar, yang diperlukan untuk pemenuhan gizi masyarakat. Penyebab utama citarasa lumpur pada ikan adalah geosmin, merupakan senyawa metabolit yang dihasilkan spesies tertentu dari Actinomycetes dan Cyanophyceae. Ikan yang banyak bercitarasa lumpur di Indonesia adalah terutama ikan bandeng, nila dan mas. Untuk itu diperlukan cara pengolahan ataupun penambahan bumbu-bumbu yang diharapkan dapat mengurangi atau memanipulasi citarasa lumpur pada ikan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh perlakuan waktu pemberokan, perendaman dalam larutan asam jawa dan penambahan kunyit serta interaksinya terhadap perubahan citarasa lumpur pada bandeng presto. Penelitian dibagi dalam 2 tahap, yaitu penelitian pendahuluan dan penelitian utama. Penelitian pendahuluan dilakukan untuk mengetahui pengaruh perlakuan pemberokan dan jenis asam terhadap penurunan citarasa lumpur. Pada penelitian utama perlakuan yang dilakukan adalah waktu pemberokan dan perendaman pada ...id
dc.language.isoidid
dc.publisherIPB Universityid
dc.titlePengaruh lama pemberokan, konsentrasi asam Jawa (Tamarindus indica) dan kunyit (Curcuma domestica) terhadap perubahan citarasa lumpur pada bandeng(Chanos chanos forsk) Prestoid
dc.typeUndergraduate Thesisid


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record