Isolasi dan Purifikasi Parsial Peptida Antibakteri dari Kapang Endofit Isolat KT31 yang Diisolasi dari Makroalga Kappaphycus alvarezii
View/ Open
Date
2012Author
Sofyana, Neng Tanty
Setyaningsih, Iriani
Mustopa, A. Zaenal
Metadata
Show full item recordAbstract
Salah satu mikroorganisme sumber utama metabolit sekunder adalah kapang
endofit. Beberapa metabolit endofit menunjukkan aktivitas antibakteri, antifungi,
insektisida, dan imunosupresan. Berbagai macam penyakit seperti meningitis,
fare, demam tifoid, infeksi saluran pencernaan, dan lain-lain dapat disebabkan
eh bakteri patogen. Beberapa bakteri patogen yang membahayakan kesehatan
manusia antara lain Escherichia coli, Bacillus subtilis, Salmonella thypii,
Pseudomonas aeruginosa, Listeria monocytogenes, Bacillus pumilus,
Staphylococcus aureus, dan lain-lain. Oleh karena itu, perlu adanya antibakteri
ang dapat mengatasi penyebaran penyakit yang disebabkan oleh bakteri patogen.
Tujuan penelitian ini adalah mengisolasi dan memurnikan secara parsial
peptida aktif yang ada dalam isolat kapang endofit isolat KT31 serta mengetahui
aktivitas antibakteri sebagai informasi awal untuk penapisan obat baru. Metode penelitian ini terdiri dari beberapa tahap yaitu: 1) Kultivasi kapang endofit isolat KT31, 2) Isolasi protein kapang dengan metode pengendapan melalui penambahan bermacam konsentrasi amonium sulfat yaitu 60%, 70%, 80%, dan 90%, 3) Analisis aktivitas antibakteri ekstrak kasar hasil pengendapan pada tujuh bakteri patogen yaitu, Escherichia coli NBRC 14237, Bacillus subtilis BTCC 2530, Salmonella thypiii P2KIM Collection, Pseudomonas aeruginosa BTCC B675, Listeria monocytogenes BTCC B693, Bacillus pumilus BTCC B530, Staphylococcus aureus P2KIM Collection, 4) Kromatografi gel filtrasi menggunakan gel Sephadex G-50 dan eluen etanol 30%, 5) Karakterisasi protein antibakteri melalui penentuan bobot molekul protein menggunakan SDSPAGE, 6) Penentuan kadar protein menggunakan BCA kit.
Hasil aktivitas antibakteri terbaik ditunjukkan oleh diameter zona hambat tertinggi pada Escherichia coli dan Bacillus pumilus sebesar 14 mm. Aktivitas antibakteri ini diperoleh dari pelet hasil proses pengendapan protein kapang menggunakan amonium sulfat 80%. Hasil fraksi terbaik dari 30 fraksi ditunjukkan dengan zona hambat tertinggi sebesar 12 mm. Analisis bobot molekul kapang endofit isolat KT31 dilakukan dengan menggunakan SDSPAGE dengan hasil bobot molekul sebesar 11, 2745 kDa. ...
Collections
- UT - Aquaculture [1984]