dc.description.abstract | Tujuan dari penelitian ini pertama untuk mendapatkan hubungan antara tinggi muka air sungai, dan debit di sungai yang ada di Daerah Aliran Sungai Genteng Sumedang: kedua mendapatkan hidrograf satuan Daerah Aliran Sungai Genteng; ketiga membandingkan hidrograf aliran dari suatu Sub-DAS yang arealnya masih alami dengan vegetasi hutan dengan hidrograf aliran Sub-DAS yang lebih besar dan mempunyai beberapa macam vegetasi dan telah dimanfaatkan beberapa bagian untuk aktifitas pertanian.
Persamaan hubungan tinggi muka air sungai dan debit (rating curve) yang ada disepanjang sungai di DAS Genteng adalah sebagai berikut:
Stasiun 1Q 0.0818 h² 2 +0.0337 h + 0.0035
Stasiun 2: Q 0.0787 h²+ 0.05 h + 0.0075
Stasiun 3: Q 0.0567 h² +0.0637 h+ 0.0179
dimana Q dalam liter/detik, dan h dalam cm.
Untuk mengetahui efek curah hujan terhadap besar limpasan di DAS Genteng, Sumedang digunakan analisa hidrograf satuan yang dikembangkan oleh Sherman (1932).
Parameter-parameter hidrograf satuan yang dianalisa untuk DAS Genteng, meliputi: lama hujan efektif (t),
wektu kelambatan (tp), lama waktu hidrograf satuan (Ta), waktu puncak hidrograf satuan (Tp), dan debit puncak hidro P graf satuan (q). | id |