dc.description.abstract | Tropical Fruit Salad (TFS) kaleng merupakan hasil olahan buah tropis yang
terdiri dari nanas, jambu biji dan pepaya yang di produksi di PT GGPC. Kapasitas
ideal dan jumlah pekerja dalam proses produksi TFS kaleng dapat diidentifikasi
dengan pendekatan ergonomika berdasarkan beban kerja dan tingkat konsumsi
energi. Analisis beban dan konsumsi energi dilaksanakan dengan pengukuran
denyut jantung pekerja pada 61 subjek yang merepresentasikan pekerja pada
seluruh proses produksi TFS kaleng. Hasil dari penelitian ini yaitu terdapat 38
elemen kerja dalam proses produksi TFS kaleng yang mana 12 elemen kerja
dikategorikan sebagai elemen kerja dengan tingkat kejerihan ringan, 16 elemen
kerja dikategorikan sebagai elemen kerja dengan tingkat kejerihan sedang, dan 10
elemen kerja dikategorikan sebagai elemen kerja dengan tingkat kejerihan berat.
Untuk memproduksi satu kaleng TFS dibutuhkan energi sebesar 13.83 kkal. Laju
konsumsi energi elemen kerja yang dikerjakan dengan bantuan mesin umumnya
rendah dengan kapasitas yang besar. Sebaliknya laju konsumsi energi elemen kerja
yang dikerjakan secara manual umumnya tinggi dengan kapasitas kerja yang
rendah. Berdasarkan target produksi sebanyak 7500 kaleng/hari dan jumlah tenaga
kerja saat ini produktivitas PT GGPC berpotensi untuk ditingkatkan sebesar 2.13%. | id |