| dc.description.abstract | Dalam perencanaan bangunan air, harus ditunjang oleh data yang lengkap. Pada kenyataannya data yang lengkap dewasa ini sulit diperoleh. Selain itu pengambilan data ini memerlukan waktu, ketepatan, ketelitian serta biaya yang cukup besar. Tujuan dari penelitian ini adalah mempelajari pengaruh panjang data terhadap perhitungan banjir rencana, menentukan besarnya banjir maksimum yang akan terjadi untuk periode waktu yang berbeda, serta menentukan distribusi banjir teoritis yang paling sesuai pada daerah yang diteliti.
Menurut Chow (1964), di dalam analisa hidrologi
digunakan asumsi bahwa kejadian-kejadian selama pengamatan
cukup mewakili dan hasil pengamatan tersebut dapat
dipercaya. Kepercayaan semakin meningkat dengan bertambah
lamanya pencatatan data. Dalam kenyataannya, lama
pencatatan data yang dilakukan tergantung dari periode
ulang yang akan digunakan dalam mendesain suatu bangunan.
Menduga suatu kejadian dengan periode ulang yang lebih
besar daripada periode pencatatan menyebabkan hasil
pendugaan tidak dapat dipercaya.... | id |
