Evaluasi energi ransum berkomponen dasar jerami padi dengan berbagai kadar protein pada kerbau
View/ Open
Date
1985Author
Sulah, Samto
Parakkasi, Aminuddin
Pratas, Rachjan G.
Metadata
Show full item recordAbstract
Penelitian ini dilakukan di Jurusan Ilmu Nutrisi dan Makanan Ternak, Fakultas Peternakan, Institut Pertanian Bogor, mulai bulan Oktober sampai dengan bulan Desember, 1984. Tujuannya adalah mengevaluasi energi ransum yang berkomponen dasar jerami padi dengan berbagai kadar protein pada kerbau lumpur (Bubalus bubalis).
Pada penelitian ini digunakan 4 ekor kerbau lumpur be- tina dengan bobot badan rata-rata 264.5 ± 34.85 kg dengan menggunakan rancangan percobaan Bujur Sangkar Latin (BSL) 4 x 4.
Bahan yang digunakan untuk menyusun ransum terdiri atas jerami padi, rumput lapang, pupuk urea, lemak hewan, bungkil kedele, lamtoro, dedak padi, onggok, garam, premix, dikalsiumfosfat dan sulfur. Kansum diberikan dalam bentuk mash dengan kadar protein 5.96, 12.12, 17.05 dan 22.79 per- sen dan isokalori.
Parameter yang diukur adalah Konsumsi energi, energi feses, energi tercerna, energi urine, energi gas methan, energi tercerna, TDN dan perkiraan energi termetabolisme dari nilai energi tercerna.
Uji Sidik Ragam digunakan untuk melihat pengaruh per- lakuan, sedangkan uji Ortogonal digunakan untuk melihat hubungan antara perlakuan dengan parameter yang diukur, serta uji Jarak Duncan untuk melihat perbedaan antara per- lakuan.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa kadar protein ran- sum berpengaruh nyata (F<0.01) terhadap konsumsi energi ransum dengan persamaan Y-89.5 64.4679X 1.9125X (г = 0.9963). Kadar protein juga mempengaruhi energi yang keluar melalui feses (P <0.01) dengan persamaan Y-32.1457
+ 25.9121X - 0.7712X (r = 0.9854). Kadar protein juga mempengaruhi energi tercerna (P<0.01) dan energi termeta-
turut: Y-57.3798 38.5579X1.1414X (r 0.9684) dan Y-49.7982 32.8937X 0.9796X(r = 0.9589). Energi
bolisme (P<0.01) dengan persamaan masing-masing berturut- urine dipengaruhi (P<0.05) oleh kadar protein dalam ran- sum secara linear dengan persamaan Y 1.0521 + 0.2543X (r=0.9867). Energi gas methan juga secara nyata (P<0.01)
dipengaruhi oleh kadar protein dalam ransum, dengan per- samaan Y-7.1629 5.1555X 0.1529X (r = 0.9956). TDN
dipengaruhi oleh kadar protein secara nyata (P<0.01) dengan persamaan Y 56.1839 + 1.8249X - 0.0548X(r = 0.984)....