Show simple item record

dc.contributor.advisorSuryahadi
dc.contributor.advisorKartiarso
dc.contributor.authorSumarsono, Heru
dc.date.accessioned2024-04-19T06:58:44Z
dc.date.available2024-04-19T06:58:44Z
dc.date.issued1991
dc.identifier.urihttp://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/146479
dc.description.abstractEvaluasi status mineral ternak sangat penting artinya dalam upaya memperbaiki nutrisi mineral ternak sesuai de- ngan kondisi wilayah yang ada. Tujuan penelitian ini adalah untuk menduga status mi- neral sapi perah laktasi di Kabupaten Bogor dengan mengu- kur ketersediaan mineral hijauan dan bahan makanan ternak serta analisis kadar mineral plasma darah Penelitian dilakukan di peternakan sapi perah rakyat di Kabupaten Bogor dan dilanjutkan dengan analisis kadar mineral yang dilakukan di Laboratorium Ilmu Nutrisi dan Makanan Ternak, Fakultas Peternakan, Institut Pertanian Bogor dan Laboratorium Agronomi, Balai Penelitian Tanaman Pangan Bogor. Penelitian ini dilaksanakan dari bulan De- sember 1990 sampai dengan bulan Maret 1991. Rancangan penelitian yang digunakan adalah Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan tiga perlakuan lokasi peternakan yang memiliki ketinggian dari permukaan laut yang berbeda yaitu Cisarua (± 1000m dpl), Tajur Halang (± 450m dpl) dan Cilebut (<300m dpl) dan jumlah ulangan yang berbeda. Un- tuk mengetahui beda antar lokasi peternakan digunakan uji Beda Nyata Terkecil (BNT). Selanjutnya dengan menggunakan uji-t rataan kadar mineral contoh dibandingkan dengan ka- dar normalnya. Untuk mengetahui keeratan hubungan (inter- aksi) antar mineral digunakan analisis korelasi "T". Sapi-sapi perah dari ketiga lokasi peternakan terse- but memiliki kadar Ca, P, dan Mg plasma darah dalam kisa- ran normal dan kadar Fe lebih tinggi dari normal serta ka- dar Cu lebih rendah dari normal. Rataan kadar Ca, P, Mg, Fe dan Cu plasma darah sapi perah laktasi dari Cisarua berturut-turut adalah (10.39 ± 1.57) mg%, (6.28 ± 1.53) mg%, (3.36 ± 0.60) mg%, (1.86 ± 0.66) ppm dan (0.47 ± 0.08) ppm, sedangkan dari Tajur Halang berturut-turut ada- lah (10.03 ± 1.55) mg%, (7.52 ±0.70) mg%, (3.24 ± 0.82) mg%, (1.86 ± 0.43) ppm dan (0.41 ± 0.07) ppm dan dari Ci- (0.40 lebut berturut-turut adalah (10.03 ± 1.34) mg%, (6.63 ± 0.98) mg%, (3.04 ± 0.58) mg%, (1.42 ± 0.48) ppm dan ± 0.07) ppm. Kadar P plasma darah sapi perah laktasi dari ketiga...id
dc.language.isoidid
dc.publisherIPB Universityid
dc.subject.ddcEvaluasi status mineral sapi perah laktasi di Kabupaten Bogorid
dc.titleEvaluasi status mineral sapi perah laktasi di Kabupaten Bogorid
dc.typeUndergraduate Thesisid


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record