Pengaruh suplementasi probiotik starbio dalam ransum yang mengandung isi rumen terhadap performans ayam broiler
View/ Open
Date
2001Author
Purnomo, Dwi Haryanto
Suci, Dwi Margi
Ratih A.M., Rarah
Metadata
Show full item recordAbstract
Penelitian ini dilaksanakan di Laboratorium Lapang Ilmu Nutrisi Unggas Jurusan Ilmu Nutrisi dan Makanan Ternak dengan tujuan untuk mengetahui pengaruh pemberian isi rumen dalam ransum broiler yang disuplementasi dengan probiotik Starbio terhadap konsumsi ransum, pertambahan bobot badan, konversi ransum, bobot badan akhir, mortalitas dan Income Over Feed and Chick Cost.
Ternak yang digunakan dalam penelitian ini adalah ayam broiler strain Hybro sebanyak 108 ekor. Ayam-ayam tersebut ditempatkan dalam kandang beralaskan litter dan dipelihara selama 6 minggu. Setiap kandang terdiri atas enam ekor ayam broiler. Ransum yang digunakan terdiri dari enam macam yaitu ransum tanpa isi rumen dan probiotik (T1S1), ransum dengan 10% isi rumen (T2S1), ransum dengan isi rumen 20% (T3S1), ransum dengan 0,05% probiotik Starbio® (T1S2), ransum dengan 10% isi dengan penambahan 0,05% probiotik Starbio (T2S2) dan rumen ransum dengan 20% isi rumen dengan penambahan 0,05% probiotik Starbio. Ransum disusun iso kalori dan isoprotein (2900 kkal EM/kg dan 21,7% protein) berdasarkan rekomendasi Scott et al. (1982).
Rancangan percobaan yang digunakan adalah Rancangan Acak Lengkap Pola Faktorial 3 X 2 dengan 3 ulangan. Analisis Ragam (ANOVA) digunakan untuk mengetahui pengaruh perlakuan terhadap peubah yang diamati, selanjutnya jika berbeda nyata dilakukan Uji Duncan untuk melihat pengaruh antar perlakuan (Steel dan Torrie, 1991).
Hasil analisis sidik ragam menunjukkan bahwa interaksi penggunaan tepung isi rumen dan probiotik Starbio berpengaruh nyata (P<0,05) terhadap pertambahan bobot badan dan bobot badan akhir dan konversi ransum tetapi tidak berpengaruh nyata terhadap konsumsi ransum. Mortalitas yang terjadi selama penelitian adalah 8,33 persen akibat stress dan penyakit Colibacillosis.