Show simple item record

dc.contributor.authorPratiwi, Ayu Tri
dc.date.accessioned2010-03-25T07:13:52Z
dc.date.available2010-03-25T07:13:52Z
dc.date.issued2008
dc.identifier.urihttp://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/1422
dc.description.abstractMedia massa memungkinkan masyarakat memperoleh berbagai macam informasi yang dibutuhkan. Namun, pengesampingan partisipasi masyarakat dalam penyelenggaraan media massa membuat masyarakat menjadi konsumen media massa yang pasif, yakni menerima segala informasi yang disuguhkan terlepas dari penting atau tidaknya informasi tersebut bagi kemajuan masyarakat. Karenanya, radio komunitas yang memiliki prinsip utama penyelenggaraan "dari, oleh dan untuk" masyarakat muncul untuk mengisi keterbatasan dari lembaga penyiaran lain yang belum mampu memberikan dan memenuhi kebutuhan masyarakat akan informasi yang mereka butuhkan. Radio Komunitas Suara Kencana di Kecamatan Tanah Sareal, Kota Bogor merupakan salah satu contoh konkrit penyelenggaraan radio komunitas. Saat ini, Radio Komunitas Suara Kencana yang mengudara di 107.7 MHz telah memasuki tahun ke-2 masa penyelenggaraannya. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis tingkat partisipasi warga dalam penyelenggaraan Radio Komunitas Suara Kencana dan faktor-faktor yang berhubungan. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif yang didukung oleh data kualitatif. Metode penelitian yang digunakan adalah metode survei dengan jumlah responden yang diteliti sebanyak 60 orang. Analisis data dilakukan dengan tabulasi frekuensi dan uji korelasi rank Spearman. 3 Hasil penelitian menunjukkan bahwa karakteristik warga Kelurahan Kencana yang merupakan target dan jangkauan layanan Radio Komunitas Suara Kencana umumnya berusia muda hingga dewasa, yakni 17 hingga 32 tahun dan 33 hingga 48 tahun. Mayoritas tingkat pendidikannya adalah lulusan SD dan SLTP dengan mayoritas tingkat pendapatan sejumlah Rp. 830.000 hingga Rp. 2.000.000 per bulan. Jumlah tanggungan keluarga bervariasi antara warga yang satu dengan warga yang lainnya, khusus warga RW 08 yang mayoritas merupakan "keluarga muda", mayoritas jumlah tanggungan keluarganya pun kurang dari empat orang. Pengalaman organisasi warga umumnya tinggi, yakni pernah tergabung dalam satu hingga dua organisasi selama lebih dari tiga tahun. Tingkat partisipasi warga pada tahap perencanaan radio mayoritas tergolong sedang, yakni sebagian besar warga setuju terhadap penyelenggaraan radio namun kurang terlibat dalam kegiatan perencanaannya seperti hadir pada rapat kurang dari tiga kali selama tahun 2007/2008. Warga juga menjadi kurang terlibat dalam proses menetapkan penyiar, materi siaran dan jadwal siaran yang biasanya dirumuskan dalam rapat. Pada tahap pelaksanaan, tingkat partisipasi warga mayoritas tergolong rendah, yakni warga tidak pernah terlibat dalam kegiatan pelaksanaan radio. Dalam hal ini, sebagian besar warga tidak pernah menjadi penyiar, operator maupun narasumber acara siaran. Warga juga tidak pernah menyumbang materi atau melaporkan keadaan lokal yang bermanfaat bagi warga lainnya untuk disiarkan di radio.
dc.titleTingkat Partisipasi Warga dalam Penyelenggaraan Radio Komunitas (Kasus: Radio Komunitas Suara Kencana, Kecamatan Tanah Sareal, Kota Bogor)id


Files in this item

Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record