| dc.description.abstract | Praktek ketrampilan ini dilakukan selama sebulan yaitu dari tanggal 10 April 1978 sampai 10 Mei 1978, di perusa- haan sapi perah Setia Kota Madya Bogor.
Sesuai dengan tujuan praktek ketrampilan, penulis telah turut mengerjakan pekerjaan rutin di samping wawan- cara dan pengambilan data tertulis. Sapi-sapi yang dipelihara adalah peranakan Frisien Holstein. Perusahaan sapi perah Setia ini selain memelihara sapi sendiri juga menye- diakan kandang untuk menampung sapi-sapi rakyat dengan men- dapatkan imbalan produksinya yang akan merupakan tambahan pada produksi susu yang dapat dijual oleh perusahaan ter- sebut. Jumlah sapi sendiri yang tercatat pada bulan April - Mei adalah 31,5 AU (Animal Unit), terdiri dari 16 AU be- tina produksi, 2 AU betina kering, 1 AU jantan, 1,5 AU be- tina dara dan 3 AU anak sapi. Jumlah sapi rakyat seluruh- nya 77,5 AW, dan terdiri dari 52 AU betina produksi, 15 AU betina kering, 6 AU betina dara, 4 Au anak sapi.
Rata-rata produksi per ekor per hari sapi sendiri 4,95 liter, sapi rakyat 3,82 liter. Lama masa keringt kandang rata-rata 30 hari. "Calving interval" rata-rata 14 15 bulan.
Perbandingan makanan penguat dan hijauan yang dibe- rikan belum memadai, serta hijauan yang diberikan berkwa- litas rendah. Jumlah serta komposisi makanan untuk semua sapi, sapi berproduksi, sapi kering dan sapi dara semua Bama. Pemberian makanan dan susu untuk anak sapi kurang dari patokan.
Jumlah tenaga kerja ada 9 orang di mana 7 orang me- rupakan pegawai tetap dan 2 orang pegawai lepas. Jumlah loper ada 8 arang.
Pemasaran produksi susu liwat loper meliputi Kota Madya dan Kabupaten Bogor. Selain itu perusahaan Setia mempunyai langganan tetap perusahaan Surya di Ciputat.
Perusahaan peternakan sapi perah Setia ini memperoleh pendapatan dalam satu bulan Rp. 635.260,40… | id |
