Pengaruh pemberian beberapa tingkat zeolit alam yang diaktivasi dengan pemanasan dan tidak diaktivasi terhadap penampilan ternak babi periode lepas sapih
Abstract
Penelitian ini dilakukan di Kandang Laboratorium Ilmu Produksi Ternak Babi, Fakultas Peternakan, Institut Pertanian Bogor, selama tujuh minggu, mulai dari tanggal 23 Maret 1991 sampai dengan 18 Mei 1991.
Ternak percobaan yang digunakan dalam penelitian ini adalah babi hasil persilangan antara bangsa Yorkshire dan. Landrace sebanyak 28 ekor dengan rataan berat badan awal 19.31 ± 0.85 kg, masing-masing terdiri dari 13 ekor jantan kastrasi dan 15 ekor betina.
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk melihat pengaruh pemberian beberapa tingkat zeolit alam yang diaktivasi dengan pemanasan dan tanpa diaktivasi, terhadap penampilan ternak babi periode lepas sapih.
Rancangan penelitian yang digunakan adalah Rancangan Acak Lengkap Pola Faktorial 2 x 3 dengan empat ulangan. Faktor pertama adalah perlakuan zeolit yaitu aktivasi dan tanpa aktivasi sedang faktor kedua adalah tingkat pemberian dalam ransum yaitu tiga, enam dan sembilan persen.
Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa penggunaan zeolit dalam ransum ditinjau dari perlakuan dan tingkat pemberian serta interaksi diantara keduanya, menunjukkan perbedaan yang nyata terhadap konsumsi tidak ransum harian, pertambahan berat badan, efisiensi penggunaan makanan, kadar hemoglobin, jumlah hematokrit, laju jalannya makanan dalam saluran pencernaan serta kadar air feses. …dst