dc.description.abstract | Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efektifitas dan taraf penggunaan silase ransum terhadap performa ayam broiler. Ternak yang digunakan, DOC (Day Old Chick) sebanyak 120 ekor yang dipelihara selama 5 minggu. Penelitian ini dilaksanakan dari bulan September sampai Oktober 2005. Ransum penelitian mengandung protein kasar sebesar 23,21% dan kandungan gross energy sebesar 4.284 kkal/kg. Perlakuan dalam penelitian ini adalah ransum komersil sebagai kontrol (R0), ransum campuran dengan rasio 50% ransum komersil: 50% ransum komersil yang dibuat silase (R1), ransum komersil yang dibuat silase (100% silase) (R2). Ransum dan air minum diberikan ad libitum.
Rancangan percobaan yang digunakan dalam penelitian ini adalah Rancangan Acak Lengkap dengan 3 perlakuan dan 5 ulangan. Setiap ulangan terdiri dari 8 ekor ayam. Data yang diperoleh dianalisis dengan ANOVA (Analysis of Variance), dan jika berbeda nyata dilanjutkan dengan uji kontras orthogonal. Peubah yang diamati meliputi konsumsi ransum, pertambahan bobot badan, bobot badan akhir, konversi ransum dan mortalitas.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa pemberian silase ransum sangat nyata (P<0,01) mempengaruhi konsumsi ransum. Rataan konsumsi ransum selama perlakuan adalah 1.897 sampai 2.168 g/ekor, Konsumsi perlakuan R1 sangat nyata (P<0,01) lebih tinggi dibandingkan dengan kontrol dan konsumsi perlakuan R2 sangat nyata (P<0,01) lebih rendah daripada kontrol, tetapi perlakuan tidak nyata mempengaruhi pertambahan bobot badan dan bobot badan akhir. Perlakuan R2 mempunyai nilai konversi ransum yang tidak nyata dibandingkan kontrol, tetapi perlakuan R1 mempunyai nilai konversi ransum yang sangat nyata (P<0,01) lebih tinggi dibandingkan dengan kontrol. Mortalitas selama penelitian sebanyak 1 ekor. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pemberian silase ransum tidak berpengaruh negatif terhadap performa ayam broiler. | id |