Uji kerja tungku berbahan bakar kulit kopi untuk pengeringan kopi
View/ Open
Date
1996Author
Saktiana, Yunira
Tambunan, Armansyah H.
Mulato, Sri
Metadata
Show full item recordAbstract
Kopi merupakan komoditi ekspor yang penting bagi Indonesia dan sebagian besar (70%) diusahakan oleh rakyat. Secara umum kopi rakyat masih memiliki mutu yang rendah (grade 4). Salah satu penyebabnya adalah sarana pengeringan yang kurang memadai. Pada sisi lain, perkebunan kopi menghasilkan kulit kopi dalam jumlah banyak yang hingga saat ini belum dimanfaatkan secara produktif. Padahal kulit kopi memiliki potensi sebagai bahan bakar. Oleh karena itu pemanfaatan kulit kopi sebagai bahan bakar untuk menunjang penyempurnaan cara pengeringan buah kopi rakyat perlu diupayakan.
Penelitian ini bertujuan untuk menguji kinerja sistem pengering buah kopi Robusta dengan kulit kopi sebagai bahan bakar rancangan Pusat Penelitian Kopi dan Kakao, Jember dan mempelajari karakteristik pengeringannya. Sebagai parameter pengamatan adalah ketebalan lapisan buah masing-masing 15 cm, 20 cm dan 30 cm.
Hasil pengujian menunjukkan bahwa suhu udara pengering dan suhu di tumpukan bahan berfluktuasi tergantung suhu dan RH lingkungan dan energi pembakaran kulit kopi di dalam tungku. Jika energi pembakaran kulit kopi sebesar 95 556 122 703 kJ/jam maka tungku mampu menghasilkan suhu udara pengering antara 28-53°C dari suhu lingkungan 22-34°C, suhu di tumpukan bahan 23-47°C,
dan suhu udara keluar tumpukan bahan antara 23-45°C dengan laju udara pengering antara 4 700-4845 m³/jam.