dc.description.abstract | Indonesia memiliki curah hujan yang sangat tinggi yang disebabkan oleh
faktor geografis dan lingkungan. Prediksi data curah hujan menjadi penting karena
akan membawa banyak keuntungun untuk masyarakat di berbagai bidang, termasuk
pertanian, wisata, industri, bencana alam, dan mode transportasi. Jumlah curah
hujan memang tidak bisa dipastikan, namun dapat diprediksi dan diestimasikan
dengan melihat data curah yang lampau. Dengan begitu sangat memungkinkan
untuk memprediksi curah hujan yang akan datang. Metode prediksi statisitika yang
dipakai pada penelitian ini adalah metode long short-term memory (LSTM). Data
yang akan dipakai adalah data historis curah hujan di Kota Padang, Sumatera Barat,
yang mana dinobatkan sebagai provinsi yang memiliki curah hujan tertinggi pada
tahun 2021 menurut Badan Pusat Statistik. Data curah hujan yang digunakan adalah
data selama 10 tahun yang dimulai dari tanggal 1 Januari 2013 sampai 31 Desember
2022 yang telah diukur menggunakan satelit NASA. Pada proses LSTM, kita dapat
membandingkan nilai RMSE tiap model yang didapatkan dari hasil cross validation.
Model terbaik adalah model yang memiliki rata-rata RMSE terkecil. Model terbaik
akan digunakan untuk meramalkan curah hujan untuk 365 hari kedepan. | id |