Proses Produksi Biodiesel dari Minyak Jelantah Menggunakan Katalis KOH dan Pemanasan Gelombang Mikro
Abstract
Sebagai negara berkembang dengan pertumbuhan penduduk yang cepat, Indonesia menghadapi tantangan memenuhi kebutuhan energi. Ketergantungan pada bahan bakar fosil mendorong pemerintah menciptakan biodiesel dari minyak jelantah. Penelitian ini dilakukan melalui reaksi transesterifikasi pada minyak jelantah. Penelitian ini bertujuan untuk menunjukkan pengaruh waktu paparan gelombang mikro (5, 10, dan 15 menit) pada daya 100 watt dan konsentrasi massa katalis KOH (2,0%, 2,5%, dan 3,0%) serta membandingkannya dengan nilai SNI. Rancangan percobaan pada penelitian menggunakan rancangan acak lengkap dengan dua faktor, dan dianalisis dengan ANOVA (α = 0,05) dan uji lanjut Duncan. Hasil perlakuan terbaik yang diperoleh yaitu pada perlakuan konsentrasi katalis KOH 2,0% dengan waktu transesterifikasi selama 5 menit menghasilkan rendemen sebesar 96,67%. Selain rendemen, penelitian ini juga menganalisis hasil densitas 853 kg/m3, angka asam 0,25 mg KOG/g, gliserol total 2,84%, angka penyabunan 192,48 mg KOH/g, kadar metil ester 72,92%, dan angka iodium 62,74 g iod/100g.