Isolasi isoflavon dan identifikasi genistein dari kedelai, tahu dan limbah tahu
View/ Open
Date
2004Author
Nugroho, Wahyu
Setiawati, Tuti
Hasan, AE. Zainal
Metadata
Show full item recordAbstract
Isoflavon merupakan salah satu kelompok senyawa yang diduga memiliki sifat mencegah kanker dengan menghambat inisiasi tumor dan mencegah kerusakan oksidatif. Isoflavon banyak ditemukan pada kedelai. Isoflavon utama yang terdapat pada kedelai adalah genistein, glisitein and daidzein.
Penelitian ini mengisolasi isoflavon dari kedelai (K), tahu (T), limbah padat tahu (AT), limbah cair tahu (W), dan air rendaman kedelai (R). Isoflavon dihidrolisis dengan HCI 4 N teknis pada 70 °C, untuk sampel K, T, and AT ditambahkan dengan etanol teknis. Identifikasi genistein dianalisis dengan kromatografi lapis tipis analitik (KLT analitik), kromatografi lapis tipis preparatif (KLT preparatif), spektroskopi UV-Vis dan spektroskopi inframerah (spektroskopi IR).
Rendemen ekstrak dari isoflavon masing-masing sampel K, T, AT, W, dan R adalah 5,50%; 1,49%; 0,98%; 0,43% and 0,28%. Struktur genistein yang dikonfirmasi dengan spektrum IR mengandung gugus -OH, C=O, C-O-C, dan C=C (sp²). Berdasarkan hasil KLT analitik, KLT preparatif, dan spektroskopi IR, fraksi K1 dan ATI diduga merupakan genistein, fraksi lainnya diduga merupakan isoflavon berbeda.
Collections
- UT - Chemistry [2036]