Aplikasi Probiotik Bacilllus cereus BR2 untuk Peningkatan Kinerja Produksi dan Respons Imun Ikan Lele dalam Mencegah Infeksi Aeromonas hydrophila
Abstract
Motile aeromonads septicemia (MAS) merupakan salah satu penyakit bakterial yang disebabkan oleh bakteri Aeromonas hydrophila. Penanggulangan bakteri A. hydrophila dapat menggunakan probiotik dari genus Bacillus. Salah satu jenis bakteri Bacillus yang biasa digunakan adalah jenis bakteri Bacillus cereus. Penelitian ini bertujuan menguji pengaruh pemberian probiotik B. cereus BR2 dalam dosis yang berbeda terhadap kinerja produksi dan respons imun untuk pencegahan infeksi A. hydrophila pada ikan lele (Clarias sp.). Penelitian ini menggunakan Rancangan acak lengkap (RAL) dengan 5 perlakuan dan 3 ulangan yang terdiri dari A (B. cereus BR2 104 CFU mL-1), B (B. cereus BR2 106 CFU mL-1), C (B. cereus BR2 108 CFU mL-1), K+ dan K- (tanpa suplementasi). Ikan uji yang digunakan adalah ikan lele (Clarias sp.) dengan panjang 15.82±0.27 cm dengan bobot 26.73±0.03 g. Ikan dipelihara selama 30 hari dan uji tantang selama 10 hari. Pakan diberikan tiga kali sehari secara at satiation. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kinerja produksi dan respons imun ikan lele yang diberi pakan probiotik B. cereus BR2 dengan kepadatan 108 CFU mL-1 lebih baik dan berbeda nyata (P<0.05) dibandingkan kontrol. Pemberian pakan suplementasi dengan probiotik B. cereus BR2 108 CFU mL-1 memberikan hasil terbaik untuk mencegah infeksi A. hydrophila pada ikan lele.
Collections
- UT - Aquaculture [1981]