Pertumbuhan dan kelangsungan hidup hasil tranplantasi Softcoral [Octocorallis: Alcyonacea] Lobophytum strictum di Pulau Pramuka, Kepulauan Seribu
View/ Open
Date
2010Author
Pramayudha, M. Rizky
Soedharma, Dedi
Subhan, Beginer
Metadata
Show full item recordAbstract
Perubahan penurunan kondisi terumbu karang di kepulauan seribu khususnya
Pulau Pramuka telah terjadi sejak lama. Penurunan ini disebabkan oleh bakteri, biota
asosiasi, dan perubahan suhu sehingga membuat terumbu karang mengalami
penurunan jumlah koloni. Transplantasi karang lunak dengan cara fragmentasi buatan
merupakan salah satu metode untuk budidaya atau memperbanyak karang lunak
secara cepat. Tujuan penelitian ini adalah Membandingkan tingkat kelangsungan
hidup karang lunak Lobophytum strictum hasil transplantasi pada kedalaman 3 meter
dan 12 meter.Membandingkan Pertumbuhan mutlak dan laju pertumbuhan karang
lunak Lobophytum strictum hasil transplantasi pada kedalaman 3 meter dan 12 meter.
Membandingkan perbedaan nilai pengukuran pertumbuhan karang lunak dengan
menggunakan dua metode pengukuran yaitu software image J dan pengukuran
manual.
Penelitian berlangsung menjadi dua tahap, yaitu persiapan dan kegiatan
transplantasi karang lunak. Tahap pertama, tahap persiapan dilakukan di
Laboratorium Biologi Laut, Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan pada bulan Mei
2008 dan Laboratorium Ilmu Kelautan, Institut Pertanian Bogor (Ancol) pada bulan
Februari 2009. Tahap kedua, kegiatan transplantasi karang lunak dilakukan pada
bulan September 2008 sampai Agustus 2009 di Pulau Pramuka, Kepulauan Seribu
dan Bulan Februari 2009 sampai Agustus 2009 di Kolam Pusat Studi Kelautan,
Jakarta.
Parameter fisika-kimia perairan yang diukur selama penelitian termasuk dalam
kondisi yang aman bagi pertumbuhan karang lunak. Suhu berkisar antara 28,8 – 29,4
ºC, salinitas berkisar antara 33-34 ‰, dan DOberkisar antara 7,25 – 8,46.
Tingkat kelangsungan hidup karang lunak Lobophytum strictum yang
ditransplantasikan pada penelitian ini, untuk kedalaman 3 yaitu 67%, kedalaman 12
meter yaitu 89%, dan kolam yaitu 11% dari awal sampai akhir penelitian.
Pertumbuhan mutlak lebar karang lunak Lobophytum strictum dengan
pengukuran Image J pada kedalaman 3 dan 12 meter, adalah ± 4,49 cm dan ± 7,63
cm. Pertumbuhan panjang total karang lunak lobophytum strictum, pada kedalaman 3
dan 12 meter, adalah ± 4,47 cm dan ± 5,46 cm. Pertumbuhan total lebar karang lunak
Lobophytum strictum pada kolam mencapai ± -7,52 cm, sedangkan panjang mencapai
± -4,61 cm…